Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Setiap individu memiliki definisi kesuksesan yang berbeda. Acap kali, kesuksesan diidentikkan dengan karier.

Kata John Locke, kesuksesan seseorang sangat dipengaruhi lingkungan pergaulan serta orang-orang di sekeliling. Nah, ini yang menarik.

Tipe orang seperti apa yang bisa membantu kita meraih kesuksesan? Simak ulasannya dari Swara Tunaiku!

1. Setia dan Selalu Mendukung demi Kebahagiaanmu

Baik suka maupun duka, tipe orang seperti inilah yang kamu butuhkan. Ada kalanya kamu terhalang oleh beragam rintangan hidup yang bikin hati dan pikiran jadi stres.

Kemudian, saat bahagia, pasti kamu juga butuh orang lain untuk mencurahkan perasaan tersebut. Biasanya, orang seperti ini yang selalu aktif memberi solusi demi solusi saat kamu memiliki masalah.

Ia selalu berada di belakangmu sebagai penyemangat. Ia juga berada di depanmu untuk memberi arah terbaik saat pikiran dan hati kalut.

Untuk menemukannya, perlu peka terhadap situasi dan kondisi. Cek orang-orang terdekatmu di lingkungan kantor, keluarga, atau lingkungan lain. Jika sudah ketemu, rawatlah hubungan itu sebaik mungkin.

Baca juga:  Seluk Beluk LKBB yang Wajib Anda Tahu Sebelum Gunakan Jasanya

2. Berkarisma dan Selalu Bersedia untuk Berbagi

Apabila kamu mendapati ada orang yang berkarisma atau berwibawa, langsung masukkan ke daftar persahabatan. Kemudian telisik dari sudut lain.

Apakah suka berbagi atau hanya agar terkesan berkarisma. Penilaianmu bisa lebih autentik ketika setiap hari bercengkerama.

Entah itu membicarakan soal pekerjaan, hobi, atau topik receh sebagai penyegar suasana. Orang seperti itu yang kelak akan menjadi panutanmu.

Sebab, salah satu kunci dari kesuksesan adalah kemampuan dalam memengaruhi orang lain. Ia sangat mampu menumbuhkan kepercayaan diri serta mindset positif dari diri seseorang.

Kekuatan itu yang amat jarang dimiliki kebanyakan orang. Tidak ada kata lain selain belajar darinya.

3. Partner Kerja yang Saling Dukung dan Melengkapi

Perusahaan hanya bisa tumbuh dengan baik jika masing-masing anggota saling mendukung. Suasana tersebut akan membuat kerja sama tiap karyawan menjadi kompak.

Baca juga:  Hidup Bahagia! Ini 10 Cara Efektif Kalahkan Depresi

Oleh karena itu, beruntung sekali jika di kantor bisa menemukan partner kerja yang selalu mendukungmu. Jadi, saat ada tugas sulit, bisa diselesaikan bersama-sama.

Kadang dalam sebuah tim ada pembagian tugas. Misal suatu hari kamu tidak masuk ke kantor karena sakit.

Partner kerja yang sudah seperti sahabat pasti akan mem-back up tugas-tugasmu. Minimal, meringankan tugasmu selama absen dari pekerjaan.

Begitu pula ketika kamu dan dia ditugasi berhadapan dengan klien. Peran kerja sama saat itu sangatlah penting.

4. Orang yang Memaksamu untuk Bersaing secara Sehat

Salah satu tantangan para pekerja di kantor adalah rasa jenuh, bosan, dan stuck. Setiap hari hanya menghadapi meja, kursi, tugas, dan orang-orang itu saja.

Secara tidak langsung, jika dibiarkan bisa menurunkan tingkat produktivitas kerja. Makanya di kota besar seperti Jakarta, dibuatkan taman-taman indah di dalam kantor demi penyegaran para karyawannya.

Selain itu, ada cara lagi untuk tetap semangat di lingkungan kerja, yakni dengan menciptakan persaingan. Akan lebih baik jika persaingan itu datang dari ajakan rekan kerja.

Baca juga:  Wabup Ipat Minta Korpri dan PGRI Jaga Netralitas

Sebab, persaingan yang tercipta cenderung sehat. Tingkat motivasi kerja untuk menggarap tugas sebaik-baiknya pun bisa terlaksana setiap hari.

5. Orang yang Bersedia Menilai Plus Mengevaluasi Kinerjamu

Awalnya terkesan horor. Namun, langkah ini sangat efektif untuk meningkatkan performa kerja sehari-hari. Tidak harus dievaluasi atasan, kok.

Rekan kerja pun jika memiliki kompetensi di atas rata-rata juga kompatibel untuk mengevaluasi kinerjamu. Ini semacam konsultasi dalam ruang kantor.

Untungnya, ilmu hasil kritikan ini bisa didapat dengan cara gratis. Tidak hanya mengevaluasi kinerja sehari-hari, tetapi usahakan nilai juga kehidupan sehari-harimu.

Apakah selama ini orang-orang di sekeliling membantumu terus tumbuh atau tidak. Sudah saatnya mulai sekarang berpikir untuk 5-10 tahun ke depan.

Biar tidak ada penyesalan di masa depan dan menyadari pentingnya lingkungan yang membentuk kesuksesanmu. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *