Ilustrasi. (BP/Freepik.com)

DENPASAR, BALIPOST.com – Bau mulut adalah masalah umum yang bisa menurunkan rasa percaya diri dan mengganggu kenyamanan orang lain. Penyebabnya pun beragam, mulai dari jenis makanan, kebersihan mulut yang kurang, hingga gaya hidup yang tidak sehat.

Kabar baiknya, ada berbagai cara efektif yang bisa dilakukan untuk mengatasi bau mulut. Berikut 8 langkah praktis yang patut dicoba:

1. Hindari Makanan Pemicu Bau

Beberapa makanan seperti bawang putih, jengkol, petai, dan durian dikenal meninggalkan aroma menyengat di mulut. Hal ini disebabkan oleh senyawa sulfur yang dilepaskan saat makanan dicerna. Solusinya? Batasi konsumsi makanan tersebut atau segera sikat gigi dan berkumur setelah mengonsumsinya.

Baca juga:  Cegah Rabies, 55 Ekor Anjing Dieleminasi

2. Perbanyak Minum Air Putih

Mulut kering dapat menyebabkan bau tak sedap. Dengan minum air putih minimal 2 liter per hari, produksi air liur meningkat dan mulut tetap lembap. Selain itu, air membantu membilas sisa makanan yang menempel di rongga mulut.

3. Sikat Gigi Secara Teratur

Jangan lewatkan rutinitas menyikat gigi dua kali sehari, pagi dan malam. Ini adalah langkah dasar menjaga kebersihan mulut serta mencegah bau tak sedap akibat penumpukan plak dan bakteri.

4. Jangan Lupa Sikat Lidah

Baca juga:  lngin Kulit Wajah Glowing? Simak Langkah Demi Langkahnya

Bakteri penyebab bau mulut juga bisa bersarang di permukaan lidah. Gunakan sikat gigi atau alat pembersih lidah (tongue scraper) untuk membersihkannya setiap hari.

5. Flossing untuk Sela-Sela Gigi

Flossing atau membersihkan sela-sela gigi dengan benang khusus membantu mengangkat sisa makanan yang tidak terjangkau oleh sikat. Lakukan dengan hati-hati agar tidak melukai gusi.

6. Gunakan Obat Kumur Antibakteri

Obat kumur bisa membantu membasmi bakteri penyebab bau mulut. Pilih yang mengandung antibakteri, namun hindari pemakaian berlebihan terutama yang mengandung alkohol karena bisa membuat mulut kering.

7. Hentikan Kebiasaan Merokok

Baca juga:  Ini, Waktu Terbaik Minum Air Lemon

Merokok tak hanya memicu bau mulut, tapi juga meningkatkan risiko penyakit gusi. Berhenti merokok bisa menjadi solusi jangka panjang untuk mendapatkan napas yang lebih segar dan tubuh yang lebih sehat.

8. Periksa Gigi ke Dokter Secara Berkala

Pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali sangat disarankan. Selain membersihkan karang gigi, dokter juga dapat mendeteksi dan mengobati masalah mulut lainnya sebelum menjadi lebih serius.

Jika bau mulut tak kunjung hilang meski sudah mencoba berbagai cara, sebaiknya konsultasikan dengan dokter THT untuk pemeriksaan lebih lanjut. (Wahyu Widya/balipost)

BAGIKAN