Made Sutama (tengah) terpilih secara aklamasi pimpim KONI Badung.(BP/istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Badung telah menggelar Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) untuk memilih jajaran pengurus masa bakti 2025–2029. Dalam Musorkab yang berlangsung pada Senin (29/12) tersebut, I Made Sutama terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KONI Badung.

Ia menggantikan Made Nariana setelah berhasil mengantongi dukungan penuh dari 52 cabang olahraga (cabor) yang memiliki hak suara.

Musorkab berjalan dengan lancar dan kondusif, mencerminkan soliditas insan olahraga di Kabupaten Badung. Dukungan mayoritas cabor menunjukkan kepercayaan besar terhadap kepemimpinan Sutama yang dinilai memiliki kapasitas manajerial dan pengalaman panjang, baik di bidang birokrasi maupun olahraga. Terpilihnya Sutama secara aklamasi juga menjadi simbol harapan baru bagi peningkatan prestasi olahraga Badung di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca juga:  Petrus Golose Kembali Pimpin PTMSI Bali

Usai terpilih, Sutama menegaskan, komitmennya untuk menjalankan program kerja sesuai hasil Musorkab. Ia menyebutkan bahwa salah satu langkah awal yang akan dilakukan adalah mengevaluasi kinerja KONI Badung pada periode sebelumnya, yakni 2021–2025, sebagai dasar penyusunan program ke depan agar lebih terarah dan efektif.

“Yang paling penting adalah kami akan melaksanakan arahan dari Bapak Bupati yang sangat luar biasa, dari Pak Adi Arnawa yang memberikan suport kepada KONI untuk berkiprah, berprestasi, dan menjadi barometer olahraga di Provinsi Bali,” ujarnya, saat ditemui usai Muskorkab.

Selain itu, Sutama juga menaruh perhatian besar pada pembinaan atlet secara berjenjang dan berkelanjutan. Ia mengungkapkan rencana kerja sama dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung dalam penjaringan atlet potensial sejak usia dini, khususnya melalui ajang Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar).

Baca juga:  Defisit APBD, Proyek Gedung Arsip Dibatalkan

“Kalau itu sudah dilaksanakan, saya yakin dan percaya bahwa di Cabor Badung itu tidak akan kekurangan atlet,” ungkapnya.

Mantan Sekretaris KONI Badung ini menambahkan, konsolidasi internal bersama pengurus cabor akan menjadi prioritas awal untuk menentukan langkah strategis organisasi. Pembinaan atlet pemula juga akan diperkuat melalui kolaborasi dengan sekolah-sekolah di Kabupaten Badung sebagai basis utama pertumbuhan atlet.

“Kita akan bekerjasama dengan sekolah dalam rangka membina atlet. karena disekolah lah para atlet itu bertumbuh,” ujar Sutama yang juga mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah dan Pasedahan Agung Kabupaten Badung.

Baca juga:  Sebulan Diburu, Sindikat Curanmor Ditangkap

Sosok I Made Sutama dikenal sebagai birokrat senior yang telah meniti karier selama 38 tahun. Pria kelahiran 31 Desember 1962 ini mengawali pengabdiannya sebagai aparatur sipil negara pada periode 1993–1994 di Bagian Umum Setda Badung. Berasal dari Desa Pecatu, Sutama juga memiliki rekam jejak panjang di dunia olahraga, di antaranya pernah menjadi Manajer Persekaba Divisi 1 yang menembus tiga besar nasional pada 2001, serta menjabat sebagai Ketua Bapor Korpri Kabupaten Badung. Pengalaman tersebut menjadi modal penting dalam memimpin KONI Badung ke arah yang lebih berprestasi.(Parwata/balipost)

 

BAGIKAN