Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadi Saputra memimpin acara groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan gerai gudang Koperasi Desa Merah Putih di Desa Pengotan, Jumat (17/10). (BP/Ina)

 

BANGLI, BALIPOST.com – Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadi Saputra memimpin acara groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan gerai gudang Koperasi Desa Merah Putih Pengotan, Jumat (17/10).

Acara ini merupakan bagian dari pelaksanaan groundbreaking pembangunan gerai dan gudang Koperasi Desa Merah Putih yang digelar serentak di seluruh Indonesia.

Dalam sambutannya, Danrem menjelaskan keterlibatan TNI dalam koperasi merah putih bukanlah untuk mengambil alih tugas dan tanggungjawab Kementerian Koperasi atau Dinas Koperasi. Melainkan sebagai upaya stabilisasi dan mempercepat program prioritas Presiden RI.

“Kami perlu informasikan bahwa ceritanya saat ini yang akan didirikan koperasi di masing-masing desa sudah mulai ada pergerakan. Namun demikian pergerakan ini mendapat respon oleh kementerian kemudian perjalanannya kurang lebih hampir setahun ternyata target ini belum tercapai. Akhirnya Kementerian Koperasi mengajak TNI untuk turun sama-sama membuat, mendorong, dan menstabilkan apa yang menjadi tujuan bapak Presiden RI Prabowo Subianto,” jelasnya.

Baca juga:  Kapolres Gianyar Pimpin Sertijab Kapolsek dan Kasat

Danrem berharap koperasi Desa Merah Putih Pengotan dapat menjadi berkah dan berperan sebagai motor penggerak perekonomian desa. Koperasi ini nantinya akan memiliki keterkaitan erat dengan program strategis lainnya, seperti Makanan Bergizi Gratis (MBG), karena akan disiapkan gudang-gudang logistik.

“Di sini juga akan disiapkan gudang-gudang, gudang gas, gudang telur, sehingga hasil perputaran uang di desa akan mengalir dengan baik. Dan keuntungannya semua untuk kepentingan anggota koperasi di Pengotan nantinya,” jelas Danrem.

Baca juga:  BRI Hadirkan Solusi Finansial Perusahaan Sekuritas

Danrem mengingatkan bahwa keberhasilan koperasi sangat bergantung pada integritas para pengurus. “Saat ini, organisasi apa pun yang dibentuk, kalau tanpa didukung orang berintegritas, sulit sekali membangun organisasi itu. Termasuk Koperasi Desa Merah Putih ini,” tegasnya.

Pihaknya yakin, jika pengurus berintegritas, pengelolaan koperasi akan berjalan baik, dan perkembangannya akan signifikan dalam meningkatkan perekonomian desa.

Sementara itu Bupati Bangli diwakili Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangli Ni Luh Ketut Wardani menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berinisiatif dan berkontribusi dalam mewujudkan gerai dan gudang Koperasi Desa Merah Putih Pengotan.

Baca juga:  Gubernur Koster Apresiasi Tim Medis Tangani Pasien COVID-19

Diharapkan koperasi ini menjadi wadah pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan anggota, membuka lapangan kerja, dan menjadi motor pengerak ekonomi di desa. Pemerintah kabupaten bangli tentu akan terus memberikan dukungan, baik dalam bentuk pendampingan, pelatihan, maupun kebijakan yang berpihak kepada percepatan opersional koperasi serta penguatan koperasi dan UMKM.

“Kita semua berharap, koperasi Desa Merah Putih Pengotan akan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam membangun ekonomi berbasis kebersamaan dan nilai-nilai Pancasila,” kata Wardani. (Dayu Swasrina/Balipost)

 

BAGIKAN