AMLAPURA, BALIPOST.com – Banjir bandang kembali melanda wilayah Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis. Air sampai saat ini masih menggenangi permukiman warga setempat.
Dengan kondisi tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem melakukan penyedotan air menggunakan tiga mesin pompa. “Kita masih melakukan penyedotan air di sejumlah titik yang masih tergenang air. Dalam melakukan penyedotan air tersebut, kita dibantu oleh para relawan dan masyarakat setempat secara bergotong royong,” kata Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, Senin (22/9).
Arimbawa mengatakan, ketinggian air di salah satu titik mencapai 1 meteran pada Minggu (21/9). “Untuk penyedotan akan kembali kita dilakukan hari ini. Semoga dua hari ke depan penyedotan dapat diselesaikan,” katanya.
Menurut Arimbawa, selain melakukan penyedotan air, pihaknya juga bakal membuat tanggul darurat yang terbuat dari kampil berisi pasir pascajebolnya senderan bantaran sungai setempat akibat terjangan banjir. “Untuk warga yang rumahnya belum bisa dihuni karena masih direndam banjir, mereka masih tetap seperti sebelumnya tinggal sementara di rumah keluarga atau kerabat terdekat yang rumahnya tak direndam banjir bandang. Untuk jumlahnya masih dilakukan pendataan kembali,” jelas Arimbawa.
Dia menjelaskan, pihaknya mendapatkan sumbangan pipa dari relawan ukuran 4 dim sebanyak 50 batang. Bantuan pipa tersebut telah diterima langsung oleh kadus serta warga setempat. “Pipa sudah terpasang 20 batang oleh para relawan dan sisanya akan dipasang lagi hari ini,” jelasnya sembari menyatakan, untuk kebutuhan air bersih masih mencukupi. (Eka Parananda/balipost)
