Prof. Dr. Shashikant S. Seth. (BP/ist)
DENPASAR, BALIPOST.com – Penyembuhan penyakit lewat sentuhan mungkin akan sulit diterima logika. Namun, Prof. Dr. Shashikant S. Seth sudah mempraktekkan metode ini selama 25 tahun.

Pria dari India ini mengaku telah menyembuhkan ribuan pasien dengan memberikan energi yang dimilikinya lewat sentuhan. “Penyembuhan dengan sentuhan ini berkosentrasi pada 7 cakra yang ada dalam tubuh. Metode penyembuhan ini bisa menyembuhkan semua penyakit tanpa memiliki efek samping,” kata Seth saat berkunjung ke Kantor Bali Post, Selasa (1/8).

Baca juga:  Dua Hari Berturut India Laporkan Kematian COVID-19 Capai 4.000, Krematorium Kewalahan

Seth yang juga menekuni akupresur dan pengobatan herbal ini mengutarakan tak hanya penyakit yang bisa disembuhkan. Dituturkannya sejumlah pasiennya yang sebelumnya tidak memiliki anak pun bisa punya keturunan setelah mendapatkan pengobatannya.

Seth yang datang ke Bali karena mengikuti konferensi internasional terkait pengobatan tersebut mengatakan sebenarnya semua orang bisa mempelajari metode ini. Syaratnya mereka harus melakukan yoga dan meditasi sehingga memiliki disiplin yang baik untuk mengontrol tubuh dan pikiran.

Baca juga:  Puluhan Masyarakat Ber-KTP Luar Bali "Gerudug" KPU Bali

Selain itu, mereka juga harus menjadi vegetarian dan menghindari konsumsi bawang putih dan merah. “Alkohol dan rokok juga tidak boleh dikonsumsi. Olahraga rutin juga harus dilakukan,” ujar pria yang akan kembali ke negaranya, India pada Jumat (4/8) ini.

Pria ramah ini mengatakan metode yang digunakannya ini tak hanya dipraktekkan di India saja. Sejumlah negara pernah dikunjungi untuk mengobati pasien. Bahkan di September mendatang, ia akan berkunjung ke Spanyol untuk misinya tersebut.

Baca juga:  Famtrip India Diboyong Kemenpar ke Jogja Travel Mart dan Bali 

Ia pun menyanggupi jika ada pasien di Bali yang ingin berkonsultasi terkait penyakitnya. “Saya bisa dihubungi via WA +919920307779. Saat ini saya menginap di WG Hotel, Jimbaran,” ujarnya. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *