DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Minggu (5/10) mulai pukul 15.00 WITA akan dilakukan upacara mepeed dari Balai Banjar Balun menuju Puri Agung Jro Kuta. Terkait kegiatan yang merupakan rangkaian upacara Karya Padudusan Agung dan Ngenteg Linggih ini, Satlantas Polresta Denpasar melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) untuk mencegah kemacetan.
Kasatlantas Polresta Denpasar Kompol Yusuf Dwi Admodjo, didampingi Kasubnit 1 Gakkum Ipda Helmi Iskandar, Sabtu (4/10) menyampaikan untuk penutupan arus lalin tergantung perkembangan situasi di lapangan.
Setelah berkumpul di Balai Banjar Balun, peserta Mepeed akan melintasi Jalan Sutomo menuju lokasi upacara. Buka tutup arus lalu juga diberlakukan di Jalan Sri Rama, Denpasaar.
“Mungkin saat peserta bergerak menuju Puri Agung Jro Kuta, arus lalin akan ditutup untuk kendaraan dari arah Jalan Cokroaminoto, Denpasar,” ujar Ipda Helmi.
Jika peserta Mepeed hanya melewati jalan di jalur kiri atau timur, sisi barat atau jalur kanan kemungkinan bisa dilewati kendaraan. “Tapi tergantung perkembangan situasi saat kegiatan tersebut dilaksanakan,” ujarnya.
Untuk pengamanan dan pengaturan arus lalin, Satlantas Polresta Denpasar bergabung dengan Polsek Denpasar Utara dan Dishub Denpasar. Helmi mengimbau masyarakat terutama pengendara kendaraan mematuhi dan mengutamakan ketertiban demi keselamatan berlalu lintas. (Kerta Negara/balipost)
