
GIANYAR, BALIPOST.com – Kodim 1616/Gianyar melaksanakan kegiatan karya bakti pembersihan sungai teritorial prima yang dipusatkan di aliran Sungai Kutuh Pura Pertapaan Kerta Wisesa, Perumahan Nuansa Campuhan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Kamis (18/9). Kegiatan pembersihan sungai dari sampah ini merupakan bagian program tanggap bencana.
Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. didampingi Wakapolsek Blahbatuh, AKP Ketut Widiartha, dan Danramil 1616-04/Blahbatuh, Kapten Inf I Wayan Sudana mengatakan, kegiatan bersih sungai ini melibatkan 50 personel Kodim 1616/Gianyar, 5 personel Polsek Blahbatuh, 6 personel BPBD Kabupaten Gianyar, serta 10 orang masyarakat Desa Pering.
“Kolaborasi lintas sektor ini menjadi bukti nyata sinergitas TNI Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan bersama,” ucapnya.
Dandim menjelaskan, sasaran utama kegiatan ini mencakup pembersihan sisa-sisa lumpur, pemotongan, dan pembersihan pohon tumbang di bantaran Sungai Kutuh Pura Kerta Wisesa. Kondisi ini setelah terjadi banjir pada 10 September 2025 lalu, yang sempat menimbulkan tumpukan material dan mengganggu kelancaran aliran sungai.
Letkol Kav Rizal Wijaya berharap dengan kegiatan karya bakti bersih sungai ini aliran sungai kembali bersih dan tertata, sehingga mampu mengurangi risiko banjir sekaligus menjaga ekosistem lingkungan di sekitar bantaran sungai. “Kegiatan karya bakti bersih sungai juga bagian memperingati HUT TNI ke-80 Tahun 2025,” jelasnya.
Camat Blahbatuh, I Wayan Eka Putra, S.STP., MAP. didampingi Perbekel Desa Pering, Taufan Meiyanto menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kepedulian TNI – Polri, BPBD bersama warga dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kegiatan ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam mengantisipasi bencana banjir serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencintai lingkungan,” tegas Wayan Eka Putra. (Wirnaya/balipost)