
AMLAPURA, BALIPOST.com – Polres Karangasem membangun sebuah jembatan di Tukad Celebungan, Banjar Dinas Paleg Kelod, Desa Tianyar, Kecamatan Kubu. Jembatan Bhayangkara yang diresmikan pada Sabtu (20/12), itu dilatarbelakangi para siswa yang kesulitan menyeberangi sungai di wilayah tersebut ketika hendak ke sekolah.
Kapolres Karangasem, AKBP Joseph Edward Purba mengungkapkan, panjang jembatan 10 meter dan lebar 0,5 meter dengan konstruksi baja. Pembangunan jembatan ini merupakan salah satu implementasi program “Polri untuk Masyarakat” yang dicanangkan oleh Kapolri.
“Jembatan ini kami bangun untuk memudahkan akses penyeberangan warga dan para siswa-siswi SDN 8 Tianyar serta SMP Satu Atap Tianyar yang selama ini kesulitan menyeberangi sungai, terutama saat musim hujan dan banjir. Hal ini sempat viral di media sosial. Setelah mengetahui kondisi tersebut, kami langsung memerintahkan Kapolsek Kubu untuk membangun jembatan,” ujar AKBP Joseph.
Pihaknya mengapresiasi kecepatan pembangunan jembatan yang hanya membutuhkan waktu empat hari. “Keberhasilan tersebut merupakan hasil sinergitas antara Polsek Kubu dengan guru, siswa, serta masyarakat sekitar. Mudah-mudahan jembatan ini dapat bermanfaat bagi warga dan siswa,” katanya.
Sementara itu, Kepala SDN 8 Tianyar, I Gede Artana mengucapkan terima kasih atas perhatian Kapolres Karangasem dan Kapolsek Kubu. “Sebelumnya ada siswa yang pada saat banjir tidak bisa menyeberang di sungai tersebut sehingga orang tua siswa berinisiatif mencari tali untuk mempermudah anak-anak menyeberang dan momen tersebut sempat viral di Facebook,” jelasnya.
Jro Bendesa Paleg Kelod, I Nyoman Reken juga menyampaikan apresiasi atas bantuan jembatan tersebut. “Terima kasih kepada Bapak Kapolres Karangasem dan Kapolsek Kubu atas bantuan jembatan ini. Semoga bisa sangat bermanfaat bagi warga masyarakat kami,” ucapnya. (Eka Parananda/balipost)










