
SINGARAJA, BALIPOST.com – Sebuah warung milik I Ketut Wajib (65), warga Dusun Belulang, Desa Sepang, Kecamatan Busungbiu, Buleleng terbakar pada Minggu (13/7) malam. Diduga, penyebab kebakaran itu akibat konsleting arus listrik.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 22.30 Wita. Kejadian bermula saat tetangga korban mencium bau menyengat seperti plastik terbakar sekitar pukul 21.00 Wita. Tak hanya bau, warga juga sempat mendengar dua kali suara ledakan kecil. Karena baunya semakin menyengat, salah satu tetangga Putu Yasa Astawa akhirnya mendatangi sumber bau dan mendapati asap mengepul dari dalam warung milik korban.
Melihat kondisi itu, warga segera memanggil pemilik warung dan tetangga lainnya untuk membantu. Begitu pintu warung dibuka, api sudah membesar dan melahap bagian dalam bangunan.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu. Yohana Rosalin Diaz dikonfirmasi, Senin (14/7) membenarkan kejadian itu. Yohana menjelaskan, saat kejadian rumah dalam keadaan kosong karena korban bersama istrinya sedang menginap di rumah anak mereka. Tidak ada korban jiwa, namun seluruh isi warung ludes dilalap si jago merah.
Warung berukuran 5×3 meter dengan atap asbes dan tembok batako itu mengalami kerusakan parah. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp15 juta. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Dugaan sementara, api berasal dari korsleting listrik, namun belum bisa dipastikan,”jelas Yohana. (Yudha/Balipost)