MANGUPURA, BALIPOST.com – Menyikapi libur panjang anak sekolah yang berdampak pada meningkatnya arus kunjungan ke wilayah Kuta, Polsek Kuta telah mengambil langkah-langkah preventif guna mencegah terjadinya kemacetan.
Upaya tersebut diantaranya menempatkan personel di titik-titik rawan padat, meningkatkan patroli lalu lintas, serta melakukan koordinasi intensif dengan dishub, desa adat, dan pecalang untuk pengaturan arus kendaraan maupun area parkir alternatif.
“Semua ini dilakukan agar aktivitas wisata dan mobilitas masyarakat tetap berjalan lancar,” ujar Kapolsek Kuta, AKP Agus Riwayanto Diputra, Minggu (22/6).
Menurutnya, situasi kamtibmas saat ini beberapa kasus yang masih menjadi perhatian adalah pencurian dengan pemberatan. Pihaknya akan terus berupaya menekan angka kriminalitas tersebut melalui patroli rutin, razia terarah, dan kerja sama dengan masyarakat. Selain itu, pihaknya mendorong warga untuk tidak ragu melapor apabila melihat aktivitas mencurigakan karena keamanan adalah tanggung jawab bersama.
“Sebagai daerah pariwisata, menjaga citra positif Bali khususnya Kuta menjadi prioritas kami. Oleh karena itu, kami hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai pelayan masyarakat,” tegasnya.
Mantan Kapolsek Denpasar Timur ini menyampaikan, langkah membangun komunikasi dengan pelaku usaha, komunitas lokal, hingga wisatawan, terus dilakukan pihaknya. Tujuannya agar tercipta rasa aman dan nyaman.
Polsek Kuta juga aktif menggelar kegiatan seperti Jumat Curhat, bakti sosial, hingga edukasi ke sekolah-sekolah sebagai bentuk komitmen Polri yang humanis dan dekat dengan masyarakat.
“Harapan kami, seluruh elemen baik warga lokal, pelaku usaha, maupun wisatawan bisa terus bersinergi menjaga Kuta. Mari jaga ketertiban, saling menghormati, dan rawat kebersamaan dalam semangat menyama braya. Polsek Kuta akan terus hadir, bekerja dengan hati, dan membuka ruang komunikasi seluas-luasnya demi terwujudnya Kuta yang aman, nyaman, dan tertib,” ucapnya. (Kerta Negara/balipost)
