Suasana rapat kerja Komisi IV dengan Dinas Pendidikan Tabanan terkait dengan SPMB. (BP/Bit)

TABANAN. BALIPOST.com – Pengawasan proses penerimaan siswa baru agar menjadi perhatian semua pihak. Pengawasan SPMB sangat penting agar pelaksanaannya tidak dicemari pungli. Hal itu ditegaskan Ketua Dewan Pendidikan Tabanan, I Wayan Suwira, dalam rapat kerja antara Komisi IV DPRD Tabanan, bersama Dinas Pendidikan dan Dewan Pendidikan, Selasa (20/5).

Ia juga berharap, mekanisme yang berjalan dapat menjaga nama baik dunia pendidikan di Tabanan. “Kami ingin pastikan tak ada siswa yang tak tertampung dan masalah PPDB tahun lalu tak terulang,” tambah.

Baca juga:  Dari Korban Kompor Pembakaran Jenazah hingga Sanggah Kemulan Terbakar

Sebelumnya, untuk persiapan SPMB, Dinas Pendidikan menyatakan telah memverifikasi kesiapan sekolah berdasarkan keputusan Badan Akreditasi Nasional dan mengunci daya tampung satu bulan sebelum penerimaan. Terkait penggunaan e-ijazah dan data KK yang tidak sinkron, Dinas akan mengkoordinasikan konfirmasi langsung ke Disdukcapil.

“Prinsip kami jelas, seluruh siswa harus tertampung, sistem SPMB dijalankan sesuai aturan, dan pelayanan publik kami pastikan optimal,” pungkas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, I Gusti Ngurah Darma Utama.(Puspawati/Balipost)

Baca juga:  Nyepi di Tengah Pandemi, Layanan Data Selular dan Saluran TV Tetap Dimatikan
BAGIKAN