Sejumlah aktivitas terlihat di galian C yang berlokasi di Karangasem. (BP/Dokumen)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Karangasem mampu melampaui target Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022. Dari target yang dipasang sebesar Rp253,884 miliar lebih, hingga triwulan IV mampu mencapai Rp259,940 miliar atau 102,39 persen.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Kabupaten Karangasem, I Wayan Ardika, Selasa (22/11) mengungkapkan, capaian PAD masih didominasi sektor pajak. Salah satunya pajak MBLB (Mineral Bukan Logam Dan Bebantuan) disusul pajak hotel dan restoran.

Baca juga:  Disambar Petir, Pohon Kelapa di Bungaya Terbakar

Ardika, menambahkan, pajak MBLB yang ditarget sebesar Rp87,500 miliar lebih hingga triwulan IV hanya terealisasi 96,48 persen atau sebesar Rp84,416 miliar lebih. Untuk pajak hotel target yang dipasang Rp13,600 miliar lebih, terealisasi 141,76 persen tau sebesar Rp20,638 miliar. Sementara pajak restoran yang ditarget sebesar Rp6,781 miliar lebih terealisasi 146,05 persen atau Rp9,904 miliar lebih.

Dari 10 jenis pajak yang ada target pendapatan yang dipasang Rp141,910 miliar lebih, hingga triwulan IV terealiasi 103,06 persen atau Rp146,247 miliar lebih. Untuk PBB-P2 ditargetkan Rp6,151 miliar lebih terealisasi sebesar Rp5,905 miliar lebih, pajak Parkir dari target Rp14 juta lebih terealisasi hanya Rp 5 juta lebih.

Baca juga:  Bapenda Badung Acam Sita Aset Hotel Pengemplang Pajak

Sedangkan pajak penerangan jalan target Rp14,900 miliar lebih hanya terealisasi Rp12,792 miliar lebih. Dan dari 10 jenis pajak yang ada, tiga diantaranya belum bisa memenuhi target yang ditentukan. Tiga jenis pajak itu, yakni PBB-P2, pajak parkir, dan pajak penerangan jalan. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN