Petugas ber-APD menguburkan jenazah pasien COVID-19. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Senin (23/8), warga di Bali yang meninggal akibat COVID-19 makin bertambah banyak. Jumlahnya mencapai 66 orang, naik dari tambahan sehari sebelumnya yang mencapai 52 orang.

Data Satgas Penanganan COVID-19 Bali memperlihatkan ada 8 kabupaten/kota melaporkan tambahan kematian. Dilaporkan juga 1 warga dari kabupaten lain meninggal dunia terinfeksi COVID-19 pada hari ini.

Ada dua zona merah yang mencatatkan tambahan 2 digit. Yakni Denpasar masih mencatatkan tambahan terbanyak mencapai 27 orang. Disusul Badung dengan 10 korban jiwa baru.

Kemudian Buleleng melaporkan 9 korban jiwa, Gianyar 6 orang, Tabanan dan Karangasem masing-masing 5 orang, Bangli 2 orang, dan Klungkung 1 orang.

Kumulatif korban jiwa mencapai 3.181 orang. Rinciannya 3.175 WNI dan 6 WNA.

Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 774 orang, Badung 516 orang, Tabanan 452 orang, Buleleng 438 orang, dan Karangasem 252 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Gianyar 221 orang, Bangli 184 orang, Jembrana 178 orang, dan Klungkung 128 orang. Terdapat juga 32 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali.

Baca juga:  Menari Bali Hingga ke Amerika

Tambahan Kasus

Sementara itu, tambahan kasus yang dilaporkan Bali, mencapai 434 orang. Terdiri dari 330 transmisi lokal, 95 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 9 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Untuk kumulatifnya, warga terinfeksi COVID-19 di Bali sudah mencapai 102.574 orang. Rinciannya 89.295 transmisi lokal, 12.534 PPDN, dan 745 PPLN.

Peringkat lima besar kabupaten/kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 34.525 orang, Badung 18.523 orang, Tabanan 10.301 orang, Gianyar 10.075 orang, dan Buleleng 9.646 orang. Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Jembrana 5.392 orang, Bangli 4.370 orang, Karangasem 3.667 orang, dan Klungkung 3.571 orang.

Baca juga:  Mudik Gratis Angkutan Laut Baru Terisi 50 Persen

Warga kabupaten lain yang tertular COVID-19 di Bali mencapai 2.199 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya mencapai 305 orang.

Untuk tambahan kasus baru ada di seluruh kabupaten/kota. Hanya satu zona merah menambahkan kasus 3 digit, yaitu Denpasar 111 orang.

Sebanyak 8 kabupaten melaporkan tambahan 2 digit. Rinciannya Badung 86 orang, Gianyar 79 orang, Tabanan 63 orang, Karangasem 33 orang, Buleleng 21 orang, Bangli dan Jembrana sama-sama 14 orang, dan Klungkung 12 orang.

Selain itu, ada 1 warga dari kabupaten lain dilaporkan terkonfirmasi.

Pasien Sembuh

Tambahan pasien sembuh yang dicatatkan Bali masih lebih banyak dari kasus baru. Jumlahnya mencapai 4 digit, yakni sebanyak 1.012 pasien dinyatakan sembuh. Kumulatifnya mencapai 90.579 orang.

Baca juga:  Ini, Jadwal Daftar Bakal Paslon Pilgub Bali

Ada 4 kabupaten/kota yang melaporkan kesembuhan hingga 3 digit. Rinciannya Denpasar 319 orang, Badung 165 orang, Gianyar 114 orang, dan Buleleng 100 orang.

Sedangkan, tambahan pasien sembuh 2 digit dilaporkan 5 kabupaten. Yaitu Tabanan 94 orang, Klungkung 77 orang, Karangasem 55 orang, Bangli 44 orang, dan Jembrana 37 orang.

Terdapat 7 warga luar Bali juga dilaporkan sembuh pada hari ini.

Kasus aktif berkurang sebanyak 644 orang. Pasien yang masih dirawat saat ini mencapai 8.814 orang.

Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 2.574 orang, Badung 1.591 orang, Tabanan 1.207 orang, Gianyar 913 orang, dan Buleleng 602 orang.

Posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 544 orang, Karangasem 505 orang, Jembrana 448 orang, dan Klungkung 357 orang. Warga kabupaten lainnya sebanyak 73 orang. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *