Kadis Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah pasien COVID-19 meninggal dunia di Bali masih terus bertambah. Sama seperti Rabu (26/8), tambahan pasien meninggal juga sebanyak dua orang.

Dari data, tambahan pasien meninggal merupakan warga Buleleng dan Tabanan. “Pasien meninggal dari Buleleng adalah laki-laki berusia 31 tahun,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya dikonfirmasi, Kamis (27/8).

Menurutnya, pasien ini masuk ke RSUD Buleleng pada 21 Agustus lalu. Hasil PCR positif diketahui 22 Agustus dan meninggal dunia 26 Agustus. “Tidak dilaporkan adanya penyakit penyerta,” imbuh Suarjaya.

Baca juga:  Pemerintah Evakuasi 188 WNI di World Dream, Selanjutnya di Diamond Princess

Lebih lanjut dikatakan, pasien meninggal dari Tabanan juga laki-laki berusia 52 tahun. Pasien meninggal, Kamis (27/8) ini dengan komorbid penyakit paru.

“Pasien sebelumnya masuk ke RS Nyitdah tanggal 21 Agustus dan diketahui positif COVID-19 22 Agustus,” jelasnya.

Dengan bertambahnya kasus meninggal, kumulatif pasien meninggal menjadi 58 orang. Rinciannya 56 WNI dan 2 WNA.

Sementara itu, dengan tambahan warga meninggal, Buleleng mencatatkan kumulatif 4 warga meninggal akibat COVID-19 dan Tabanan sebanyak 3 orang. (Rindra Devita/balipost)

Baca juga:  Segini, Jumlah Naker Asing Tercatat di Bali hingga Maret 2021
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *