DENPASAR, BALIPOST.com – Keberanian pegawai money changer PT Azzahra Maulana, Yonita Djaralodu (26) patut diapersiasi. Bagiamana tidak, wanita asal Sumba Timur, NTT ini, berani melawan perampok berpistol.
Bahkan berhasil merebut pistol airsoft gun dibawa pelaku. “Soalnya saat itu kan situasi genting, dari pada mati tidak terhomat, lebih baik mati terhomat,” tegas Yonita usai dimintai keterangan di Polsek Denpasar Timur, Kamis (8/8).
Dia pun menceritakan kejadiannya. Waktu itu dia bersama temannya, Aprianus Huru Hadi (26) siap-siap pulang.
Pelaku masuk ke ruang kasir sambil menodongkan pistol. “Awalnya kami tidak menyangka pelaku adalah perampok. Kami kira teman, kok bercanda pakai pistol,” ucapnya.
Selanjutnya pelaku membentak Aprianus suruh menyerahkan uangnya. “Teman saya masih bingung. Pelaku lagi menyuruh menyerahkan uang sambil menembak kaca kasir. Awalnya saya posisi duduk. Saya sudah tidak berpikir lagi, mati mati sudah. Saya bangun refleks berusaha merebut pistol tersebut,” Yonita.
Saat berusaha merebut pistol dari tangan pelaku, posisinya mengahadap ke atas dan meletus satu kali. Akhirnya Yonita berhasil merebut pistol tersebut.
Pelaku berusaha kabur. Yonita langsung memukul kepala pelaku pakai pistol tersebut.
Selanjutnya Yonita menodongkan pistol itu ke kepala pelaku. “Saya lalu cabut kunci motornya. Saya teriak rampok, warga berdatangan dan menangkap pelaku. Datang juga anggota Brimob dan polisi lainnya,” ucapnya. (Kerta Negara/balipost)