DENPASAR, BALIPOST.com – Sempat molor dari jadwal pengerjaan, kini proyek penataan Jogging Track di Monumen Perjuangan Rakyat Bali (MPRB) atau Lapangan Bajra Sandhi Renon rampung dikerjakan. Namun, belum diserahterimakan oleh pihak Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) yang mengelola penataan jogging track di MPRB kepada Pemerintah Provinsi Bali.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, I Gede Arya Sugiartha mengatakan saat ini penataan jogging track di Lapangan Bajra Sandhi Renon sudah selesai dikerjakan. Namun belum diserahterimakan. Sebab,saat ini masih dalam masa perawatan. “Jogging track sudah selesai, sekarang masih masa perawatan,” ujarnya, Selasa (2/9).
Arya Sugiartha mengatakan bahwa penataan jogging track baru setengah dari total jogging track yang ada. Anggarannya bukan dari APBD Bali, melainkan dari CSR pihak Forum TJSLP.
Untuk setengahnya lagi, Arya Sugiartha mengaku belum ada rencana untuk melanjutkannya. “Untuk lanjutannya belum ada rencana,” ungkapnya.
Seperti diketahui, peletakan batu pertama penataan jogging track di Kawasan MPRB Denpasar dilakukan pada 30 Januari 2025 oleh Pj. Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya dengan batas kontrak pengerjaan 120 hari. Dari total panjang jogging track kurang lebih 1,4 km, yang dilakukan penataan hanya setengahnya saja, yakni kurang lebih 700 meter berbentuk U di sekitaran monumen.
Jogging track yang dianggarkan Rp7.274.991.000 dari Forum TJSLP diperlebar dari sebelumnya 4 meter menjadi 5 meter. Drainase yang ada di sisi jogging track juga digeser ke utara dan diganti menggunakan u ditch.
Lintasan jogging track yang dikerjakan oleh PT Dewata Karya Anugrah ini menggunakan granit berwarna putih dan hitam, serta menggunakan batu andesit warna abu dan merah dengan metode pemasangan ada lengkungan. Jogging track juga dilengkapi lampu penerangan. (Ketut Winata/balipost)
