
DENPASAR, BALIPOST.com – Polsek Denpasar Timur (Dentim) bersama Satpol PP dan instansi terkait lainnya meningkatkan pengamanan di Lapangan Puputan Margarana, Renon, terutama pada Sabtu dan Minggu. Pasalnya di lokasi ini sering terjadi keributan hingga perkelahian. Oleh karena itu petugas gabungan melakukan penyisiran pada Minggu (21/9).
“Tujuan kegiatan ini, Polsek Dentim berupaya melakukan tindakan preemtif dan preventif guna mencegah terjadinya potensi gangguan kamtibmas. Karena seringnya terjadi keributan atau perkelahian di area Monumen Bajra Sandi. Penindakan adanya pedagang liar, konsumsi miras kita arahkan petugas Pol PP untuk menegakan perda,” tegas Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa, Senin (22/9).
Patroli gabungan dalam bentuk Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) Yustisi tersebut melibatkan personel gabungan dari TNI, Satpol PP Provinsi Bali, pecalang, serta linmas. Ini penting dilakukan dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan aparat dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Termasuk melakukan upaya preemtif dan preventif guna mencegah terjadinya gangguan, khususnya potensi konsumsi minuman keras di area publik yang dapat berujung pada keributan antar kelompok.
Dalam pelaksanaannya, personel gabungan menyisir area lapangan dengan berjalan kaki dibagi dalam beberapa regu yang ditempatkan di titik strategis. Pendekatan humanis dilakukan melalui imbauan langsung kepada pengunjung agar menjaga ketertiban, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, serta mematuhi aturan yang berlaku di ruang publik.
“Kami hadir bersama stakeholder terkait untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Lapangan ini merupakan ruang publik yang harus kita jaga bersama agar tetap tertib, bebas dari konsumsi minuman keras maupun aktivitas yang dapat mengganggu kenyamanan. Kami mengedepankan pendekatan humanis agar masyarakat bisa merasa terayomi dan ikut serta menjaga ketertiban,” ujarnya. (Ngurah Kertanegara/balipost)