BANGLI, BALIPOST.com – Sejumlah bangunan milik Pemerintah Kabupaten Bangli terbengkalai dan tidak terawat. Kondisi itu menuai keprihatinan dari Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika.
Dia meminta agar agar seluruh aset pemerintah daerah dapat dioptimalkan dan memberikan kontribusi nyata bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Beberapa bangunan yang menjadi sorotan karena terbengkalai antara lain bekas kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di Jalan Lettu Lila, bekas Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), serta bekas kantor Bappeda di Jalan Brigjen Ngurah Rai. Tak hanya itu, sejumlah rumah dinas pejabat yang berlokasi di Lettu Kanten Gang II juga dilaporkan mengalami kondisi serupa.
Suastika sangat menyayangkan pemerintah daerah membiarkan bangunan-bangunan tersebut tidak termanfaatkan. Menurutnya, Pemkab Bangli seharusnya mencari cara agar aset-aset ini bisa dimanfaatkan secara maksimal. Ia menyarankan beberapa opsi, termasuk perbaikan dan alih fungsi gedung, atau bahkan menyewakannya kepada pihak swasta.
Menurutnya setiap aset pemerintah daerah seharusnya bisa menghasilkan. Apalagi dalam kondisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang terbatas. Ia pun mendorong agar semua potensi aset digerakkan untuk menambah pemasukan daerah.
Untuk mengatasi persoalan ini, Suastika meminta bidang yang menangani aset daerah untuk segera melakukan pendataan menyeluruh dan identifikasi kebutuhan dinas. “Kalau tidak ada kebutuhan, sewakan saja,” pungkasnya. (Dayu Swasrina/Balipost)
