MANGUPURA, BALIPOST.com – Tiga koperasi melakukan penandatangan pembentukan holding. Koperasi yang bergabung tersebut adalah Kopdit Kubu Gunung Tegal Jaya, Kopdit Kosayu Malang dan Kopdit CU Sawiran. Mereka membentuk holding PT. Persaudaraan Jaya Mandiri pada Jumat (10/11) di Aula Zizz Convention Hotel.

Komisaris Utama PT. Persaudaraan Jaya Mandiri FX Gatot Setyo Purnomo mengatakan, pertumbuhan tiga koperasi yang membentuk holding ini sangat unik. Pada mulanya dua koperasi bertemu dan berinisiatif membentuk holding.

Berangkat dari semangat kebersamaan dan berbagi holding tersebut pun terbentuk. Ia percaya dengan bersama, koperasi akan menjadi lebih kuat. Hal itu pun direalisasikan dengan bersama-sama membentuk holding. “Setelah bersama harus berbagi. Berbagi adalah jalan menuju kekuatan,” katanya.

Baca juga:  Kunci Awal Keberhasilan Bisnis Pariwisata

Setelah holding terbentuk, tiga koperasi besar itupun membangun komitmen.  Menurutnya melalui kebersamaan ini, akan membangun kesejahteraan lebih cepat melalui gerakan yang mengadopsi perkembangan koperasi. Holding ini pun bergerak dengan cara yang berbeda, bergerak yang mendahulukan manfaat daripada keuntungan.

Direktur Marketing PT. Persaudaraan Jaya Mandiri, I Made Ramia Adnyana mengatakan, targetnya berfokus pada hospitality seperti hotel dan travel. Selain itu unit usaha lainnya di bidang IT (informasi dan teknologi) dan properti. “Jadi ada banyak hal, termasuk target kita nanti membentuk ritel,” imbuhnya.

Baca juga:  Waktu Berakhir, Puluhan Koperasi di Buleleng Tak Gelar RAT

Pihaknya pun akan berkembang di seluruh Bali, Malang dan Pasuruan. Menurutnya potensi tersebut harus dikembangkan. Salah satu caranya adalah men-set up melalui holding.

Ke depan, holding ini akan mengumpulkan 300 koperasi primer yang ada di seluruh Indonesia. “Jadi memang cukup besar peluang asetnya. Asetnya kurang lebih bisa mencapai Rp 7 triliun. Kalau semua koperasi ini bergabung di bawah holding,” ungkapnya.

PT. Persaudaraan Jaya Mandiri juga akan berfokus pada peningkatan sumber daya manusia di bidang koperasi. Yaitu sertifikasi untuk karyawan-karyawam ataupun manajer-manajer koperasi. Sehingga ke depannya koperasi akan memiliki tenaga-tenaga yang kompeten. “Sehingga kita akan membentuk lembaga sertifikasi profesi yang ada di bawah naungan PT. Persaudaraan Jaya Mandiri ini,” imbuhnya.

Baca juga:  Terjun Bebas, Persentase Okupansi Hotel di Denpasar Hanya 1 Digit

Koperasi selama ini bermasalah dengan kredit macet yang dilakukan oleh anggota. Sehingga dengan dibentuknya holding ini, akan ada satu divisi yang khusus membawahi risk manajemen. Sehingga ke depannya solusi yang diberikan adalah untuk kepentingan koperasi primer yang memiliki saham di PT. Persaudaraan Jaya Mandiri dan tentunya akan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi koperasi yang bernaung di bawahnya. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *