Tim gabungan bersama warga setempat saat membuat sekat bakar agar kebakaran tak meluas. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Peristiwa kebakaran lahan kering di lereng Gunung Agung, Kabupaten Karangasem masih terjadi hingga saat ini. Api masih menyala di sejumlah titik di kawasan tersebut.

Bahkan, kebakaran mulai merembet lahan milik warga yang berada di dekat lokasi. Kalak BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa, Senin (2/10) mengungkapkan kebakaran hutan di lereng Gunung Agung masih terjadi. Hanya saja, api semakin mengecil. “Pagi ini terpantau api kian mengecil,” ucapnya.

Baca juga:  Pascabencana Longsor yang Menewaskan Anaknya, Nadi Numpang di Rumah Saudara

Arimbawa mengatakan, pada Minggu malam, api mulai menjalar ke lahan milik warga. Untuk mengantisipasi kebakaran lahan warga kian meluas, kelompok masyarakat sudah membuat sekat bakar agar api sedikit lambat.

“Informasi dari Kepala Wilayah Juntal, pagi tadi terlihat titik api yang sudah semakin ke bawah sekitar 1 km dari pemukiman warga. Dan tim telah melakukan pemantauan kebakaran hutan tersebut,” katanya.

Dia menjelaskan, sebelumnya pihaknya telah membuat sekat dan melakukan pemadaman untuk titik yang bisa dijangkau secara manual. “Pembuatan sekat dilakukan tim gabungan bersama masyarakat setempat. Sekat bakar yang dibuat berada di ketinggian 836 Mdpl,” jelas Arimbawa. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Peresmian Dimulainya Penggunaan Busana Adat dan Bahasa Bali Dipusatkan di Besakih
BAGIKAN