I Gusti Ayu Rustini (kanan). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pesenam I Gusti Ayu Rustini, keluar sebagai juara umum, sekaligus berhak memboyong Piala Menpora, dalam Lomba Senam Aerobik dan Poco-poco Guinness World Record, di halaman Bali TV, Sabtu (19/8). Lomba bertajuk Semarak Merah Putih, serangkaian HUT ke-75 Bali Post dan HUT ke-78 Kemerdekaan RI melibatkan ratusan peserta Ayu Rustini meraih poin tertinggi 1.370, sebab juara 1 low impact di atas 35 tahun, juara 2 aerobik di atas 35 tahun dan aerobik dangdut, serta juara 3 senam kreasi dan body language.

“Astungkara, saya ikut lomba bergengsi Piala Menpora tiga kali, tetapi baru kali ini juara dan menyabet trofi Menpora,” ucap pesenam asal Besakih, Karangasem ini.

Baca juga:  Wujudkan K3, Pekerjaan Konstruksi Diharapkan “Zero Accident”

Akan tetapi, jika lomba senam aerobik dirinya sering ikut dan langganan juara. Dia pun mengakui, persiapan fisik dan stamina pada event ini cukup matang.

Apalagi, Ayu Rustini punya sanggar senam Yoga Shala Besakih. “Jadi, saya rutin mengajar senam ke banjar-banjar, sampai dipanggil menjadi instruktur ke Kota Amlapura,” ucap ibu tiga putra ini.

Yang membanggakan, walaupun dirinya tinggal di desa, namun kesadaran masyarakatnya terhadap senam tinggi. Hal itu terbukti selama pandemi covid-19, peserta senam senantiasa membludak.

Baca juga:  Pesenam Yuli Boyong Piala Menpora

Sementara Ketua Panpel Adolfiba Grace Tangkudung, menyatakan, pihaknya menghelat Piala Menpora 2023 ini yang ke-17 kalinya. “Ya…secara kebetulan Hari Kemedekaan RI juga jatuh pada 17 Agustus,” kata pemilik Lala Studio ini.

Dikemukakan, peserta juga memiliki semangat juang tinggi, sebagaimana peserta usia 50 tahun ke atas, ada yang berumur 66 tahun. Sebelum lomba, seluruh peserta melakukan senam bersama.

Di antara para pesenam, terdapat peserta yang dinobatkan panitia menyandang predikat juara Merah-Putih, peserta terheboh, terenerjik, terunik, dan terfavorit. Hajatan senam yang dinlai langsung dari juri bersertifikat yang tergabung dalam Perjusba ini, semakin marak karena dikelilingi kuliner, hingga peserta bisa mencicipi aneka makanan dan minuman. (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  Lebih Rendah dari Prof. Antara, 3 Terdakwa Kasus Dana SPI Unud Dituntut Berbeda
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *