Groundbreaking PT Mitra Prodin di Jembrana dilakukan Wagub Bali, Bupati Jembrana dan direktur Rabu (23/3/2022). Pembangunan ini menghabiskan investasi Rp200 miliar dan menyerap ribuan tenaga kerja. (BP/Dokumen)

NEGARA, BALIPOST.com – Selama tahun 2022, jumlah investasi yang masuk ke Jembrana mengalami kenaikan. Jumlahnya mencapai Rp3,8 triliun dari 290 perusahaan yang telah mendaftar di Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK).

Investasi itu, dikatakan Kepala Dinas PMPTSPTK Jembrana, Made Gde Budiartha, Selasa (10/1), membuka peluang penyerapan tenaga kerja mencapai 8.960 atau hampir 9 ribu orang. Ia mnegatakan tercatat ada 4.084 jiwa tenaga kerja baru di 2022 yang telah terdaftar dan bekerja baik di dalam maupun yang di luar negeri.

Baca juga:  Berlokasi di Dekat Tol Gilimanuk-Mengwi, SDN 3 Pekutatan akan Di-regrouping

Selain itu akan ada 4.000 orang yang bekerja pada perusahaan Mitra Prodin yang saat ini sedang dalam proses finalisasi bangunan dan rekrutmen tenaga kerja. “Sedang dalam proses. Secepatnya para pelamar yang sebelumnya telah menjalani tes dan lulus seleksi akan mulai bekerja,” ucapnya.

Peluang ini menurutnya tidak lepas dari program Bupati Jembrana, Nengah Tamba, yang membuka investasi di Gumi Makepung. Para investor datang sendiri menurutnya karena melihat peluang Jembrana yang akan maju. “Baik dibaca dari media massa maupun dari statement-statement Bapak Bupati yang merupakan bagian daripada promosi. Bahkan Bapak Bupati sendiri memberikan karpet merah kepada investor yang mau berinvestasi di kabupaten Jembrana,”jelasnya.

Baca juga:  Hermawan Kartajaya Bongkar Strategi Menangkan Persaingan Bisnis

Salah satu momentum atau kunci masuknya investasi di kabupaten Jembrana yakni adanya jalan tol. Menurutnya hambatan investasi di Jembrana selama ini salah satunya akses transportasi. “Dengan adanya jalan tol segala akses menuju Jembrana akan semakin cepat dan peluang investasi semakin terbuka lebar,” ujarnya.

Karena itu menurutnya diperlukan peran aktif pemerintah serta masyarakat untuk mewujudkan itu semua terlebih dalam menyambut tahun emas Jembrana 2026 nanti.  (Surya Dharma/balipost)

Baca juga:  Disetujui, Pemprov Naikkan Penyertaan Modal ke BPD Bali Jadi Rp 50 M
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *