DENPASAR, BALIPOST.com – Lokasi kebakaran yang terjadi di Jalan Kepundung, Gang 10, No. 8B, Denpasar Utara, Kamis (26/5) malam ternyata merupakan bedeng pemulung. Bedeng tersebut dihuni 11 orang selamat dan kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah.
Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi saat dikonfirmasi, Jumat (21/5), membenarkan adanya kejadian ini. Menurut Sukadi, dari keterangan saksi-saksi kejadiannya pukul 19.30 WITA.
Dari keterangan Yunanik (75), kronologi terbakarnya sejumlah bedeng pemulung ini bermula dari dirinya mendengar suara ledakan dan suara gemercik api di rumah bedeng nomor 4. Bedeng tersebut ditempati Abdurrohim (25).
Yunanik membuka pintu kamar temannya itu dan kaget melihat di dalam kamar Abdurrohim tepatnya di stop kontak kabel listrik di atas meja mengeluarkan api besar. Melihat api membesar, Yunanik berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air cucian piring di ember yang berada di dekat pintu kamar Abdurrohim.
Namun api tak kunjung padam, malahan semakin membesar. “Saksi (Yunanik) berteriak-teriak dan keluar kamar bedeng yang terbakar itu. Dia teriak minta tolong sembari mengatakan ada api, kebakaran,” ujarnya.
Penghuni bedeng berhamburan keluar dari kamarnya. Pukul 20.20 Wita, dua pemadam kebakaran BPBD Kota Denpasar, dan dua unit ambulans BPBD Kota Denpasar, tiba di lokasi.
Petugas berusaha memadamkan api. Namun dengan semakin besarnya api dan angin yang bertiup cukup kencang, membuat petugas pemadam kebakaran menambah kekuatan dengan mendatangkan empat mobil pemadam. “Pukul 21.37 WITA, api berhasil dipadamkan. Api menghanguskan seluruh bangunan rumah bedeng tersebut. Penyebab pastinya masih diselidiki anggota Polsek Denpasar Utara,” kata Sukadi. (Kerta Negara/balipost)
