Suasana di Pura Pasar Agung Besakih Giri Tohlangkir. (BP/Dokumen)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Puncak Pujawali Kalima di Pura Pasar Agung Besakih Giri Tohlangkir, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem dilaksanakan pada Purnama Kalima, Rabu (20/10). Puncak pujawali sendiri dipuput oleh tiga sulinggih.

Bidang Publikasi,informasi dan Komunikasi Pura Pasar Agung Besakih Giri Tohlangkir, I Wayan Suara Arsana, mengungkapkan, sebelum pelaksanaan puncak pujawali, lebih dulu dilaksanakan ngaturang pakelem ke puncak Gunung Agung.

“Puncak pujawali dipuput tiga sulinggih. Yakni, Ida Pedanda Gede Suyasa dari Geria Taman Duda (Utama), Ida Pedanda Gede Jelantik Pradnya Putra dari Gria Wanasari (utama), dan Ida Pedanda Gede Made Putra Lusuh dari Geria Celit (Melanting),” ucap Suara Arsana.

Baca juga:  Pujawali di Pura Pasar Agung Besakih akan Berlangsung 11 Hari

Suara mengatakan, pada puncak pujawali sendiri situasi pemedek yang tangkil untuk melakukan persembahyangan masih landai alias tidak terlalu ramai. Bagi umat Hindu yang hendak melakukan persembahyangan dipersilakan karena pujawali berlangsung selama 11 hari.

“Pujawali kasineb pada 31 Oktober. Krama yang hendak sembahyang tetap menetapkan prokes ketat dengan memakai masker dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19,” katanya.

Untuk rangkaian Pujawali, yakni 14 Oktober 2021 Ngerampih Palinggih dan Sanggar Tawang, 16 Oktober 2021 Munggah Sunari, 17 Oktober 2021 Nuur Tirta Pucak Gunung Agung, Ulun Danu Batur, Lempuyang, Klotok, Andakasa, Besakih, Yeh Sah dan Ngias Palinggih, Nangiang Penjor, Nedunang Ida Betara, 18 Oktober 2021 Mesucian di bencingah Agung Pura Pasar Agung, 19 Oktober 2021 Mepepada wewalungan.

Baca juga:  Penyineban Karya IBTK di Pura Agung Besakih Dipuput Enam Sulinggih

Kemudian, untuk tanggal 20 Oktober 2021 Ngaturang Pekelem ke Puncak Gunung Agung dan Puncak Pujawali Purnama Kelima, 21 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Badung, 22 Oktober 2021 Penganyar Kodya Denpasar, 23 Oktober 2021 Pengelemek, 24 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Jembrana, 25 Oktober 2021 Penganyar Tabanan, 26 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Buleleng, 27 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Gianyar, 28 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Bangli, 29 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Klungkung, 30 Oktober 2021 Penganyar Kabupaten Karangasem, 31 Oktober 2021 Penyineb, 1 November 2021 Ngelungkar Busana. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Warga Temukus Swadaya Perbaiki Jalan ke Pura Tunggul Besi
BAGIKAN