Petugas melakukan pemulasaran jasad pasien COVID-19. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga Bali yang terpapar COVID-19 pada Jumat (15/10), kembali berada di atas 40 orang. Ini, sudah masuk hari keempat, jumlah tambahan kasus ada kisaran itu.

Selain itu, korban jiwa akibat penyakit ini masih dilaporkan. Jumlahnya bertambah dua kali lipat dari sehari sebelumnya dan kumulatifnya melampaui 4.000 orang.

Kabar baiknya, pasien sembuh bertambah lebih banyak dari kasus baru. Jumlahnya masih ada di 2 digit.

Baca juga:  Masih Besar, Kesenjangan Pembangunan di Bali

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus mencapai 42 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 113.438 orang.

Tambahan korban jiwa COVID-19 mencapai 4 orang sehingga kumulatifnya mencapai 4.001 orang. Rinciannya 3.995 WNI dan 6 WNA.

Pasien sembuh bertambah sebanyak 62 orang. Total pasien sembuh mencapai 108.896 orang.

Jumlah kasus aktif sebanyak 541 orang. Terdapat 53 RS rujukan dan 243 tempat isolasi terpusat tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali.

Baca juga:  Dipertanyakan, Realisasi BKK Pengadaan Lahan TPA Bengkala

Terus Berkurang

Dari data per 14 Oktober, Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Bali, Made Rentin mengatakan kasus aktif kembali berkurang. Kasus aktif yang ditangani Bali mencapai 565 orang.

Sebanyak 175 (30,97 persen) berada di RS rujukan. Sedangkan, yang menjalani Isolasi Terpusat (Isoter) sebanyak 250 orang (44,25 persen) dan Isolasi Mandiri (isoman) mencapai 140 orang (24,78 persen).

Terdapat 243 isoter dengan kapasitas 1.555 bed. Sudah terisi 250 bed (16,08 persen) dan tersisa sebanyak 1.305 bed (83,92 persen). (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Dari Mobil Rombongan “Pemedek” Oleng dan Terbalik hingga Banyak Hotel dan Vila Dijual
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *