Pemain Timnas Kabaddi Indonesia. (BP/Ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Olahraga kabaddi ternyata banyak diminati berbagai provinsi. Hal itu bisa dilihat dari jumlah peserta meeting virtual yang mencapai 1156 orang, dan mereka intinya ingin mengembangkan olahraga kabaddi di daerahnya masing-masing. Bahkan, para peserta juga ingin agar diselenggarakan event maupun turnamen.

Sekjen PP Federasi Olahraga Kabaddi Seluruh Indonesia (FOKSI), Maryoto Subekti, di Denpasar, Minggu (7/6) mengemukakan, pihaknya bangga dalam meeting virtual pada pekan lalu, terungkap bahwa cabor kabaddi banyak diminati daerah-daerah lain. “Hingga kini, sudah terbentuk 18 Pengprov FOKSI di Indonesia,” ungkap Maryoto.

Baca juga:  Pemprov DKI Awasi Sekolah Yang Laksanakan PJJ Selama KTT ASEAN

Yang membanggakan, kabaddi sudah resmi dipertandingkan pada hajatan multievent Asian Games (AG) dan Asian Beach Games (ABG). “Kami masih ingin menjajaki, agar kabaddi resmi dipertandingkan pada hajatan multievent dua tahunan antarbangsa se-Asia Tenggara, yang lebih dikenal SEA Games,” sebut Maryoto.

Dijelaskannya, upaya mengembangkan kabaddi akan dilakukan PP FOKSI. Langkah yang ditempuh dengan mengirim wasit kabaddi yang kualitasnya cukup mumpuni. “Oleh karena tingginya animo beberapa provinsi ingin mengembangkan kabaddi, maka kami siap mengirimkan instruktur baik pelatih maupun wasit,” kata dia.

Baca juga:  Pintu Masuk Bali Diperketat Mulai 9 Mei, Syarat Tambahan Ini Harus Dipenuhi PPDN Jika Ingin Mudik

Ia berharap, pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga bisa berkeliling provinsi guna melakukan ekspansi mengembangkan olahraga asal India ini. “Kami juga memiliki wasit internasional yang biasa memimpin pertandingan di level Liga Pro,” terang dia. Maryoto berobsesi, olahraga murah meriah ini makin digandrungi masyarakat Indonesia. Apalagi, Bali siap menggelar turnamen nasional Piala Gubernur. Maryoto merinci, permainan olahraga kabaddi bisa dilakukan di indoor, outdoor, pantai serta lapangan sepak bola (circle). (Daniel Fajry/Balipost)

Baca juga:  5 Berita Terpopuler: Dari Tanggapan Bupati Karangasem hingga Artis Drakor Kehilangan Rp177 Juta
BAGIKAN