Direktur RSUP Sanglah, dr. I Wayan Sudana, M.Kes. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Mengantisipasi bertambahnya pasien COVID-19, RSUP Sanglah sebagai salah satu RS rujukam menambah 71 bed. Sejauh ini, sudah ada 21 bed yang disiapkan di ruang Nusa Indah namun semuanya sudah terisi.

Direktur Utama RSUP Sanglah dr. Wayan Sudana, M.Kes., Kamis (23/4), mengatakan, saat ini pihaknya sedang dalam proses menyiapkan ruangan isolasi. Targetnya, akhir minggu ini ruangan sudah siap.

Baca juga:  Lima Zona Merah Tambah Korban Jiwa COVID-19, Ini Penyumbang Nomor Satunya

Ada 3 ruangan yang sudah pasti dipersiapkan untuk perawatan pasien isolasi, yakni Ruang Kamboja dengan kapasitas 12 bed, Ruang Mawar dengan kapasitas 16 bed, dan Ruang Lely dengan kapasitas 18 bed. Sementara itu ada lagi ruangan lainnya sehingga total 71 bed. “Hanya saja kita mempersiapkan ruangan agak butuh waktu, karena standar ruangannya yang komplit,” ujarnya.

Untuk ruang isolasi dibutuhkan ruangan bertekanan negatif, karena pihaknya akan merawat pasien yang kompleks, baik yang kondisi sedang hingga berat. Misalnya, pasien dengan komplikasi perlu standar ruangan yang optimal.

Baca juga:  Masyarakat Desak Data Pasien COVID-19 Dibuka, Ini Penjelasan Kadiskes Bali 

Pihaknya juga menyiapkan ruang persalinan untuk ibu hamil yang positif COVID-19, mengingat persalinannya harus tersendiri. Selain itu, juga ia memikirkan pasien COVID-19 yang memerlukan operasi. “Jadi kan harus ada ruang operasi khusus, tapi antisipasi jangan sampai terjadi penularan. Kita siapkan khusus, kita sudah berpikir ke depan seperti itu, sekarang proses itu kita siapkan,” jelasnya. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *