Kejati Bali dan Pemkab Gianyar memberikan bantuan pada Panti Asuhan Yapennatim Gianyar. (BP/istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali mengunjungi Panti Asuhan Yapennatim, Gianyar serangkaian Hari Bhakti Adhyaksa ke-58 dan Hari Ulang Tahun XVIII Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Tahun 20018 se-Wilayah Bali, Selasa, (17/7). Rombongan dipimpin langsung Kepala Kejati Bali, Dr. Amir Yanto, SH., MM., MH. disambut Pj Bupati Gianyar, I Ketut Rochineng, Sekdakab Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, Ketua Yayasan Yapennatim, Gianyar, Drs. Haji Anshori serta sejumlah pejabat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gianyar.

Dalam kunjungan Kejati Bali bersama rombongan menyerahkan bantuan paket sembako, seperti beras, gula, telur, minyak goreng, mie instan serta bantuan lainnya. Bantuan serupa juga diserahkan Pemkab Gianyar kepada Anak-anak Panti Asuhan Yapennatim Gianyar.

Baca juga:  Soal Dugaan Pemborosan Pengadaan Masker, Ini Kata Pemprov Bali

Pj Bupati Gianyar, I Ketut Rochineng menyampaikan apresiasinya atas dipilihnya kabupaten Gianyar sebagai tempat pelaksanaan Hari Bhakti Adhyaksa ke-58 dan HUT ke-XVIII Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Tahun 2018. Bantuan yang diberikan Kejati Bali sangat bermanfaat bagi warga Panti Asuhan Yapennatim yang merupakan anak-anak yatim piatu.

Di Kabupaten Gianyar sendiri terdapat lima Panti Asuhan yang selalu mendapat perhatian dan pengawasan dari Pemkab Gianyar, termasuk Yayasan Yapennatim, Gianyar. Diharapkan dapat memberikan motivas dan dukungan moril, agar anak-anak tersebut tetap semangat menjalani kehidupan di tengah keterbatasan. “Apresiasi yang tinggi kami sampaikan kepada Kejati Bali karena memilih Kabupaten Gianyar, khususnya Panti Asuhan Yapennatim sebagai salah satu tempat kegiatan Hari Bhakti Adhyaksa,” terang Rochineng.

Baca juga:  Pidato Pencapaian Kinerja 5 Tahun Tatanan Bali Era Baru, Gubernur Koster Sukses Bawa Bali Gelar KTT G20

Kepala Kejati Bali mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk kepedulian keluarga besar Adhyaksa kepada warga yatim piatu yang kurang mampu. Selain di Kabupaten Gianyar, secara bersamaan kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kabupaten Bangli. “Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian keluarga besar Adhyaksa yang rutin kita laksanakan setiap tahun. Tak hanya hanya panti asuhan, panti sosial lainnya juga kita kunjungi,” tambah Amir Yanto.

Baca juga:  Taman Jepun Dunia Kekeringan

Pada kesempatan itu, Amir Yanto juga menekankan kepada anak-anak Panti Asuhan Yapennatim untuk selalu menjaga kerukunan antarumat beragama, saling mengasihi, saling tolong menolong dan gotong royong.

Sementara Ketua Yayasan Yapennatim Gianyar, Drs, Haji Anshori mengatakan, Yapennatim bediri sejak 1985. Sebelum menempati tempat yang sekarang, 1992 lalu, dalam melaksanakan aktivitasnya Yapennatim masih berpindah-pindah tempat.

Saat ini, terdapat sekitar 130 anak-anak yang menjadi anak asuh di Yayasan Yapennatim. “Yapennatim ini merupakan lembaga yang membantu kepada anak-anak yang kurang mampun dan yatim piatu,” tambah Anshori. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *