satu data
Pemkab Gianyar Bangun Studio Perencanaan Gianyar Satu Data. (BP/adv)

SEHARI sebelum mengakhiri masa jabatannya, Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata menyempatkan diri meninjau Studio Perencanaan Gianyar Satu Data yang dibangun di Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar, Selasa (20/2).

Studio Perencanaan Gianyar Satu Data ini merupakan tindak lanjut dari rencana penerapan E-Planning dalam sistem perencanaan pembangunan daerah secara elektronik berbasis online atau E-Planning yang akan dilakukan secara bertahap mulai tahun ini.

Bupati Agung Bharata mengatakan, penerapan E-Planning dalam sistem perencanaan pembangunan daerah merupakan komitmennya bersama Tim Korsupgah Komisi Pemberantasan Korupsi, BPKP Perwakilan Provinsi Bali dan BPS Kabupaten Gianyar, dalam rangka penyusunan perencanaan pembangunan daerah yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Lebih lanjut Bupati Agung Bharata mengatakan, Studio Perencanaan Gianyar Satu Data memang perlu ada sebagai sistem pendukung keputusan (decision support system) untuk membantu proses penyusunan perencanaan pembangunan daerah secara sistematis. “Gianyar Satu Data ini akan memudahkan masyarakat untuk mengakses data pembangunan Gianyar, misalnya mengetahui jumlah kemiskinan, bisa diakses melalui aplikasi di HP (telepon genggam-red),” ujarnya.

Baca juga:  Gianyar Raih Penghargaan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2019

Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar, Gede Widarma Suharta mengatakan, penerapan E-Planning dalam sistem perencanaan pembangunan daerah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Gianyar nomor 3 tahun 2018. Hal ini sebagai langkah penyelarasan perencanaan pembangunan daerah, mulai dari musrenbang desa, kecamatan, sampai musrenbang kabupaten.

Setiap tahapan proses perencanaan serta penetapan rencana program dan kegiatan tahunan didokumentasikan secara elektronik.

Studio Perencanaan Gianyar Satu Data ditetapkan dengan Peraturan Bupati Gianyar nomor 17 tahun 2018. Dirancang untuk mampu mengelola sistem penyediaan data dan informasi pembangunan daerah yang terpadu, cepat, tepat, akurat, dinamis, mudah diakses dan dapat dipertanggungjawabkan. Serta menjadi rujukan bersama seluruh pemangku kepentingan sebagai dasar penyusunan perencanaan pembangunan daerah.

Baca juga:  Selama Pandemi Ribuan Nakes di Bali Terpapar COVID-19, Terbanyak Wilayah Ini

Sementara itu, Kepala Bidang Litbang Bappeda Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widhya Utama mengatakan, tujuan Studio Perencanaan Gianyar Satu Data ini adalah menyatukan semua data yang ada, sehingga dalam perencanaan pembangunan berdasarkan satu data yang sama. “Selain itu, gunanya studio ini adalah bagaimana kita melihat Gianyar dari satu monitor, bagaiman kemiskinan, jumlah penduduk, penataan RTRW, pariwisata, kesehatan, dan lain-lain,” terangnya.

Sistem E-Planning akan ditunjang dengan aplikasi smartphone berbasis android versi 5.1 ke atas. Aplikasinya bernama Gianyar Satu Data yang dapat di-download di play store,  namun data yang dimuat di aplikasi masih belum lengkap, nanti akan dilengkapi secara bertahap.

Baca juga:  Insentif Pemangku dan Sulinggih di Gianyar Belum Cair

Diakhir acara, Bupati Agung Bharata menyampaikan harapannya agar sistem ini sudah dapat dioperasikan secara bertahap mulai tahun ini sehingga para pemangku kepentingan dan masyarakat Gianyar yang memerlukan data dan informasi tentang pembangunan Gianyar dapat dilayani secara online atau dilayani secara langsung di Studio Perencanaan Gianyar Satu Data di Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar.(adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *