
NEGARA, BALIPOST.com – Warga Awen Lelateng yang sudah setahun ini terkendala jalan yang rusak parah, akan segera mendapatkan penanganan. Jalan Lelateng menuju Pengambengan ini dipastikan akan diperbaiki akhir tahun ini melalui dana pusat.
Sejatinya, pengerjaan sudah akan dilakukan tahun lalu, bahkan warga sempat mendapatkan sosialisasi hingga mulai membersihkan tepian jalan yang ditanami tanaman keras lantaran akan adanya pelebaran. Namun, ternyata saat itu dana yang bersumber dari program Instruksi Presiden Jalan Daerah itu tertunda. Sehingga jalan yang sudah rusak, semakin parah.
Kepala Dinas PUPRPKP Jembrana, I Wayan Sudiarta, Rabu (24/9), mengatakan, pihaknya telah menerima informasi dari kementerian terkait mengenai kepastian pelaksanaan tahun ini. Anggaran terkoreksi sekitar Rp 21 miliar untuk perbaikan dan pelebaran jalan sepanjang 3,79 kilometer. Akses jalan ini nantinya juga akan diperlukan untuk ke Pelabuhan Perikanan Nusantara Pengambengan yang juga menjadi proyek strategis nasional.
Teknis untuk pembangunan termasuk kemungkinan lelang ulang, menurutnya kewenangan dari Kementerian PU yakni Balai Jalan Nasional. “Untuk teknis itu dari Balai,” ujar Sudiarta.
Jalan menuju Pengambengan ini sangat vital mengingat di sekitar lokasi yang terlintasi jalan tersebut terdapat pabrik, usaha perikanan tambak, sekolah hingga akses menuju Pelabuhan. Selain juga padat dengan penduduk. (Surya Dharma/balipost)