Tim Gabungan Basarnas saat melakukan evakuasi terhadap sopir truk pengangkut bahan bakar minyak (solar) Pertamina mengalami kecelakaan tunggal di akses jalan utama Ida Ketut Jelantik-Desa Kertha Mandala, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, pada Senin (2/6) malam. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (solar) milik Pertamina mengalami kecelakaan tunggal di akses jalan utama Ida Ketut Jelantik-Desa Kertha Mandala, Kabupaten Karangasem, pada Senin (2/6) malam.

Akibat kejadian tersebut, sopir truk tewas di tempat akibat terjepit dan kernet berasil menyelamatkan diri. Untuk proses evakuasi dilakukan oleh tim gabungan Basarnas, BPBD, petugas kepolisian dan masyarakat setempat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian laka lantas truk DK 8177 AF tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 Wita. Kejadian nahas tersebut berawal ketika truk Pertamina tersebut melakukan pengiriman BBM yang ke 3 kalinya di hari ini.

Baca juga:  Kapal MT Christin Terbakar

Setibanya di daerah Kaang-kaang, tepatnya di samping Kepun Para, supir truk mengatakan bahwa remnya mengalami blong.

Sang sopir berusaha mengendalikan laju kendaraan, akan tetapi truk tetap melaju kencang di turunan. Dalam keadaan truk masih melaju, kernet mencoba meraih ganjalan ban di belakang mobil, namun gagal.

Truk pun terus melaju mengarah ke Singaraja sebelum truk akhirnya menabrak pohon aren dan tiang telkom hingga terguling di pinggir jalan.

Baca juga:  Video Wanita Disuruh Telanjang di Toilet Kuburan, Ini Kronologisnya

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Nyoman Sidakarya, mengungkapkan, kalau pihak Basarnas menerima permintaan bantuan untuk melakukan evakuasi pada pukul 20.15 WITA.

Menerima informasi itu, personel Basarnas Karangasem langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi korban. “Petugas cukup kesulitan untuk mengevaluasi sopir karena terjepit di dalam kabin mobil. Sopir truk atas nama I Komang Sudarma (40) dinyatakan meninggal dunia di tempat setelah berhasil dievakuasi. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Karangasem untuk penanganan lebih lanjut, sementara kernet bernama Made Agus Saputra berhasil menyelamatkan diri,” ujarnya.

Baca juga:  Tepergok Hendak Tempel SS, Oknum Polisi Berpangkat Brigadir Ditangkap

Sementara itu, Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa menjelaskan, kalau proses evakuasi sopir truk yang terjepit berlangsung dari pukul 20.55 hingga pukul 21.15 WITA. Tim gabungan berupaya melepaskan himpitan dengan menggunakan peralatan ekstrikasi.

“Usai berhasil dikeluarkan dari posisi terjepit, selanjutnya jenasah Sudarma dibawa menuju RSUD Karangasem menggunakan Ambulance Puskesmas Abang. Dan akses lalulintas selama proses evakuasi berlangsung sempat terhambat, akibat pohon menutup akses jalan akibat tertabrak truk tersebut,” jelasnya. (Eka Parananda/balipost)

 

BAGIKAN