BANGLI, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi Jumat (14/9) malam di Banjar Tegalasah, Desa Tembuku. Kebakaran itu melanda rumah dan warung yang diduga akibat korsleting listrik.

Sumbernya dari salah satu kamar tidur di rumah tersebut. Kebakaran yang menghanguskan bangunan beserta isinya itu mengakibatkan korban Sang Made Kolem (70) mengalami kerugian hingga Rp 200 juta.

Informasi yang dihimpun Sabtu (15/9) menyebutkan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 20.40 wita. Kebakaran pertamakali diketahui oleh seorang saksi.

Baca juga:  Pengembangan Listrik Energi Terbarukan

Saat itu saksi melihat adanya asap keluar dari kamar sebelah utara korban. Melihat ada hal itu, saksi langsung membangunkan pemilik rumah dan Sang Ayu Made Mudiastri.

Korban yang terbangun terkejut menyaksikan rumahnya dilalap api. Sejumlah warga yang mengetahui kejadian tersebut kemudian memberikan pertolongan dengan alat seadanya.

Tak berapa lama kemudian, petugas pemadam kebakaran datang untuk membantu memadamkan api. Dengan menerjunkan tiga unit damkar, api akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 22.00 wita.

Baca juga:  Minat Generasi Muda Mendonorkan Darah Mulai Terbangun, Di 2022 Naik 35 Persen

Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut tak hanya menghanguskan bangunan rumah namun juga sejumlah barang berharga milik korban. Sesuai keterangan korban, barang berharga yang hangus dalam kebakaran yakni berupa perhiasan, uang tunai Rp 21 juta, 6 buah sertifikat tanah, BPKB kendaraan, dan perhiasan emas sebanyak 100 gram. “Kerugian diperkirakan mencapai Rp 200 juta,” kata Sulhadi. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Taekwondoin Bali Raih 1 Emas di Kejurnas 2022
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *