SINGARAJA, BALIPOST.com – Warga di Jalan Setiabudi, Lingkungan Ketewel, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng, Minggu (7/8) malam dihebohkan peristiwa kebakaran di wilayah mereka. Rumah milik, Wayan Joni Yasa (54) ludes terbakar.
Dugaan sementara, rumah korban terbakar dipicu karena korsleting. Kepala Seksi (Kasi) Humas AKP Gede Sumarjaya seizin Kapolres Buleleng AKBP Made Dhanuardana, Senin (8/8) membenarkan telah menerima laporan kejadian itu.
Ia menyebutkan, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh istri korban, Komang Widi Suparmita (50). Sekitar pukul 21.30 WITA, istrinya terkejut setelah melihat percikan api di atas atap rumahnya.
Diduga, percikan api itu berasal dari kabel listrik yang melintang di atas rumahnya. Tidak berselang lama, percikan api itu merembet dan cepat membakar atap hingga plapon yang terbuat dari triplek.
Kondisi ini membuat saksi kemudian panik dan berteriak meminta tolong. Warga dan tetangganya lantas keluar rumah sembari membantu memadamkan api dengan alat seadanya.
Tak berselang lama, mobil pemadam kebakaran (damkar) kemudian tiba di lokasi kejadian. Sekitar pukul 22.30 WITA, api kemudian berhasil dipadamkan. “Jadi benar ada laporan kejadian kebakaran. Pemeriksaan di lokasi kejadian, awalnya saksi melihat percikan api dari kebal PLN di atas rumahnya, dan tidak berselang lama percikan api membesar dan membakar atap dan plafon rumah korban,” katanya.
Menurut Sumarjaya, penyebab kebakaran masih diselidiki. Dugaan awal kebakaran ini akibat hubungan arus pendek kabel listrik di atas atap rumah korban.
Sementara itu, akibat kejadian ini, korban diperkirakan mengalami kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp 100 juta. (Mudiarta/balipost)
