SEMARAPURA, BALIPOST.com – Memasuki hari keenam, kedatangan pengungsi antisipasi erupsi Gunung Agung di Klungkung terus mengalami peningkatan. BPBD Kabupaten Klungkung mencatat data pengungsian di wilayah Klungkung sampai pukul 09.30 Wita, Selasa (26/9) mencapai 20.135 jiwa (4.465 KK).

Para pengungsi yang terdiri dari 1.318 lansia dan 1.274 balita ini tersebar di 130 titik pengungsian, namun terpusat di Gor Swecapura, Desa Gelgel, Klungkung. Jumlah ini diprediksi akan terus mengalami peningkatan jumlah pengungsi, mengingat status Gunung Agung sudah berada pada level IV (awas) dan terus mengalami peningkatan ke arah erupsi.

Baca juga:  Praperadilan Rektor Unud Dkk Ditolak, Ini Alasan Hakim

Meningkatnya jumlah pengungsi yang berdatangan, pelayanan di posko pengungsian di Gor Swecapura juga terus ditingkatkan. Berdasarkan pantauan, berbagai persiapan antisipasi, mulai dari persiapan makanan, selimut, kesehatan, dan fasilitas kebutuhan lainnya juga terus disediakan. Hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada para pengungsi. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *