Kondisi di depan kantor Desa Kaliakah, Kecamatan Negara tergenang banjir hingga setinggi pinggang dan jalan tidak bisa dilalui, Senin (15/12) sore. (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Jembrana Senin (15/12) sore mengakibatkan banjir di sejumlah lokasi. Kondisi paling parah terjadi di wilayah desa Kaliakah dan Loloan Kecamatan Negara.

Sejumlah permukiman terendam air rerata dengan ketinggian sepinggang orang dewasa. Di desa Kaliakah dan Manistutu sejumlah jembatan pangkung (sungai kecil) dilaporkan hingga terendam air sungai sehingga sempat tidak bisa dilintasi.

Jalan Denpasar-Gilimanuk di sejumlah titik juga mulai tergenangi air luapan banjir seperti di Sumbersari, Melaya dan Jalan Udayana, Negara, namun hingga Senin malam pukul 20.00 WITA masih bisa dilintasi.

Baca juga:  Warga Tagih Janji Pemasangan Buis Akibat Abrasi  

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana I Putu Agus Artana Putra mengatakan banjir di sejumlah lokasi di Jembrana dampak hujan deras yang mengguyur sekitar 5 jam sejak sore. “Di beberapa titik seperti jembatan yang menghubungkan Banjar Munduk dan Pangkung Liplip di Kaliakah airnya sudah surut,” ujarnya Senin malam.

Sementara jalan menuju kantor desa Kaliakah tergenangi air hingga sepinggang. Lokasi Kantor Desa yang berada dekat dengan sungai itu nyaris kebanjiran hingga masuk ke kantor.

Baca juga:  Fraksi Gerindra Jembrana Tolak UU Mikol

Selain itu di wilayah Loloan Timur dan Loloan Barat juga mengalami banjir luapan dari Sungai Ijogading.

Hingga berita ini diturunkan, hujan masih terjadi di Negara dengan curah yang lebih kecil. Petugas bersama warga di sekitar lokasi banjir masih siaga. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN