SEMARAPURA, BALIPOST.com – Bupati Klungkung, I Made Satria melakukan mutasi besar-besaran terhadap sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Klungkung.
Langkah ini dilakukan setelah 8 bulan menjabat sebagai bupati. Dalam pelantikan pejabat eselon II yang digelar di Kantor Inspektorat Klungkung, Rabu (26/11), dua kepala dinas digeser menjadi Staf Ahli Bupati.
Kedua pejabat tersebut yakni Kadis Pariwisata Klungkung, Ni Made Sulistiawati dan Kadis Perhubungan, I Gusti Gede Gunarta.
Dalam mutasi kali ini, terdapat tiga jabatan eselon II yang masih kosong, yakni Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD), dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan.
Untuk sementara posisi tersebut akan diisi oleh pejabat pelaksana tugas (Plt) hingga proses lelang jabatan rampung.
Tak hanya mutasi pejabat, di hari yang sama Bupati Satria juga mengukuhkan sejumlah pejabat eselon II. Yang dikukuhkan meliputi beberapa kepala OPD dan pejabat setingkat eselon II yang sudah bertugas selama lima tahun.
Di antaranya, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Kepapa Pelaksana BPBD, Kepala Dinas Sosial, hingga Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Klungkung.
Satria menegaskan, mutasi pejabat setingkat eselon II ini tak dilakukan secara mendadak. Mengingat keputusan ini dilakukan setelah dirinya melakukan evaluasi kinerja pejabat selama 8 bulan masa kepemimpinannya.
Selain itu, Bupati Satria juga memastikan, evaluasi kinerja tersebut dilakukan atas dasar pemikirannya sendiri.
“Saya angkat pejabat bukan karena asalnya tapi karena kinerjanya. Saya mengevaluasi kinerja berdasarkan pikiran saya, bukan atas pikiran orang lain. Jangan salah ya, karena saya tidak mau pakai pikiran orang lain. Ini berdasarkan pikiran saya, tetapi tetap saya menerima pertimbangan dan masukan orang lain,” ujarnya.
Dia berharap, mutasi ini bisa membawa angin segar bagi roda pemerintahan Pemkab Klungkung, mengingat Bupati dan Wakil Bupati memiliki visi dan misi yang harus direalisasikan selama masa kepemimpinannya.
“Tentu untuk penyegaran. Kita ada tugas berat ke depannya, mewujudkan visi misi Sat Kerthi Nangun Bali dan program-program prioritas yang harus diutamakan dan bisa terwujud dalam beberapa tahun ini. Kami harap dengan penyegaran ini bisa optimalkan dan bisa mewujudkan visi misi kami,” harapnya.
Salah satu yang menjadi fokus Bupati Satria saat ini adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. Utamanya dari sektor pariwisata, targetnya adalah mengoptimalkan pajak dan retribusi, yang selama ini banyak belum terpungut dan banyak bocor.
“Di sektor pakir, di pasar banyak juga masih banyak yang lose dan bocor. Di bidang-bidang lain juga, perhubungan, pasar, pakir, pariwisata. Jadi semua harus berkolaborasi,” bebernya.
Sementara itu, beberapa pejabat yang turut dimutasi dalam rotasi kali ini yakni Kadis Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan, Wayan Ardiasa menjadi Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan.
Asisten Pemerintahan dan Kesra, Ida Bagus Ketut Mas Ananda menjadi Kadis PMD, Pengendalian Penduduk dan KB.
Kadis Lingkungan Hidup dan Pertanahan, I Nyoman Sidang menjadi Kadis Ketenagakerjaan, Kadis PMD, Pengendalian Penduduk dan KB, Wayan Suteja menjadi Kadis Kebudayaan dan Staf Ahli Bupati, I Komang Dharma Suyasa menjadi Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan.
Kepala Dinas Kebudayaan Klungkung, Ketut Suadnyana yang memasuki masa pensiun juga dipindahkan menjadi staf ahli bupati.
Proses pelantikan pejabat definitif untuk jabatan yang kosong ditargetkan dapat dilakukan pada Januari 2026 setelah lelang jabatan selesai. (Sri
Keterangan Foto: Bupati Klungkung, I Made Satria melakukan mutasi sejumlah pejabat eselon II di Kantor Inspektorat Klungkung, Rabu (26/11/2025).
