
AMLAPURA, BALIPOST.com – Truk galian c pengangkut material galian c masih sering terlihat parkir untuk mendinginkan ban di kawasan pariwisata Candidasa, Kecamatan/Kabupaten Karangasem. Kondisi tersebut sudah sering dikeluhkan oleh masyarakat maupun pelaku pariwisata karena dinilai mengganggu arus lalin. Atas kondisi tersebut, selama ini pihak kepolisian cukup intens melakukan tindakan persuasif dengan menegur atau menghimbau kepada para sopir agar tidak memarkirkan kendaraannya di jalur tersebut.
Kasat Lantas Polres Karangasem, Iptu. Gusti Agung Putu Mahaputra, pada Senin (20/10), mengungkapkan, kalau sebelumnya pihaknya telah mengumpulkan sejumlah stakeholder terkait untuk membahas hal tersebut. “Kita dari Satlantas Polres Karangasem telah melakukan langkah-langkah terkait kondisi tersebut,” ucapnya.
Agung Putu Mahaputra, mengatakan, langkah-langkah yang telah dilakukan, yakni dengan cara melakukan tindakan persuasif dengan cara memberikan teguran dan menghimbau kepada para sopir truk agar tidak memarkirkan kendaraannya disana untuk mendinginkan ban, sehingga tidak mengganggu arus lalulintas dijalur tersebut.
“Disana ada rest area, tapi tidak berfungsi dengan maksimal, sehingga sopir truk ini tak mau mampir di res area untuk mendinginkan ban truk mereka, sehingga para sopir memaksakan untuk parkir di kawasan tersebut. Jadi, pada intinya diperlukan rest area yang representatif pemerintah daerah sehingga kedepannya rest area itu bisa dimanfaatkan dengan maksimal oleh para sopir truk ini,” katanya.
Menurut, Agung Putu Mahaputra, pihaknya juga telah meminta anak buahnya intens mengecek situasi jalur utama Karangasem-Klungkung. Hal itu dilakukan, guna mengetahui situasi dan kondisi lalin. Sebab, sering terjadi truk mengalami pecah ban, dan patah as.
“Ketika ada permasalahan tersebut, kita dari petugas kepolisian bisa segera back up dengan melakukan pengaturan lalulintas, agar tidak terjadi kemacetan panjang, sehingga tidak menggangu atau menghambat pengendara yang melintas di jalur itu,” jelasnya. (Eka Parananda/Balipost)