Suasana di Pelabuhan Sanur, Denpasar. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Terkait dengan pelaksanaan Nyepi Segara di Nusa Penida, Klungkung, aktivitas di lautan dihentikan sejenak. Demikian pula aktivitas penyeberangan dari Dermaga Sanur menuju Nusa Penida diliburkan sementara.

Kepala Wilayah Kerja (Kawilker) Sanur dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Benoa, Komang Sunarka, Selasa (7/10) mengatakan, seluruh boat di Dermasa Sanur tidak beroperasi hari ini. Tercatat ada 72 boat yang tidak melakukan penyeberangan menuju Nusa Penida.

Baca juga:  Revitalisasi Pasar Umum Gianyar, Dibangun Enam Lantai Dilengkapi Eskalator

Penutupan penyeberangan selama 24 jam mulai dari Selasa (7/10) pukul 06.00 Wita hingga Rabu (8/9) pagi pukul 06.00 WITA. Setelah itu, penyeberangan kembali normal. “Penutupan selama 24 jam sesuai imbauan dari desa adat setempat. Besok (hari ini, red) setelah pukul 06.00 WITA semua beroperasi kembali,” ujarnya.

Prosesi Nyepi Segara ini harus dipatuhi semua operator. Seluruh boat yang ada di Dermaga Sanur dalam sehari tidak beroperasi mengangkut penumpang. Bahkan, boat-boat mereka juga tidak bersandar di dermaga.

Baca juga:  KPU Denpasar Sosialisasi Pilwali di Dua Lokasi

Prosesi ini sudah rutin berlangsung setiap tahun yang para operator sudah mengetahui hal tersebut. “Mereka sudah tahu setiap tahun ada Nyepi Segara sehingga tidak ada layanan penyeberangan,” jelasnya.

Demikian terkait penumpang kata Sunarka, operator sudah memberikan penjelasan sehari sebelumnya. Sehingga, mereka yang berencana menyeberang atau liburan ke kawasan Nusa Penida bisa menunda dalam sehari untuk menghormati prosesi Nyepi Segara.

Sunarka menambahkan, kendati dermaga lengang pihaknya tetap melakukan pemantauan kondisi dermaga dan cuaca laut. “Kami tetap berkoordinasi juga dengan Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk kondisi cuaca sebelum penyeberangan kembali normal,” imbuhnya. (Widiastuti/bisnisbali)

Baca juga:  MA Putuskan Eks Napi Koruptor Boleh Nyaleg
BAGIKAN