AMLAPURA, BALIPOST.com – Setelah sejumlah warga ada yang telah pulang dari pengungsian, kini jumlah warga di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, yang masih mengungsi sebanyak 20 jiwa, atau sekitar 8 kepala keluarga.
Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengungkapkan, jumlah warga yang mengungsi semakin sedikit. Kata dia, berdasarkan informasi yang diterima dari kepala dusun setempat, warga yang mengungsi semakin berkurang.
“Informasi yang kita terima dari kadus, sampai sekarang tinggal 8 KK atau 20 jiwa saya yang masih mengungsi, sisanya sudah kembali ke rumah masing-masing. Bagi warga yang mengungsi, kita masih menunggu perkembangan selanjutnya kapan mereka kembali ke rumahnya,” ujarnya.
Arimbawa mengatakan, bagi warga yang telah kembali dari pengungsian, karena air yang sebelumnya merendam rumah mereka sudah surut setelah dilakukan proses penyedotan, sementara warga yang masih bertahan di pengungsian mengingat airnya masih sedikit menggenangi pekarangan rumah mereka.
“Untuk proses penyedotan air menggunakan mesin masih terus dilakukan. Bahkan, rencananya akan ada bantuan satu mesin penyedotan dari PMI. Dengan bantuan satu mesin lagi, kami berharap nantinya proses penyedotan air tersebut bisa lebih cepat selesai,” katanya.
Menurut Arimbawa, pihaknya juga telah membuat satu kubangan besar di dekat sungai untuk menampung air yang ditarik tersebut,” katanya.
Die menjelaskan, untuk proses pembuatan saluran drainase darurat sesuai dengan perintah pak bupati sampai saat ini masih terus berjalan. Dua alat berat masih bekerja untuk menggali tanah untuk membuat saluran drainase sampai ke dekat aliran sungai setempat. (Eka Parananda/balipost).
