Personel Satpolairud Polres Badung melakukan pencarian korban terseret banjir. (BP/istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Personel Satpolairud Polres Badung dan SAR gabungan melakukan pencarian di seputaran sungai Bukit Tinggi Residence, Banjar Kelod kauh, Desa Mengwitani, Kecamatan Mengwi, Kamis (11/9).

Pencarian pascalaporan ada satu keluarga, terdiri dari tiga orang, disebutkan hilang, diduga terseret banjir bandang.

Petugas melakukan pencarian di titik-titik rawan dan area terdampak yang sulit dijangkau. Warga yang dilaporkan hilang tersebut bernama Rio Hadnar Boelan (56), Bewi Ratnawati Soenarjo (57) dan Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23). Mereka yang beralamat di Bukit Tinggi Residence, dilaporkan hilang pada, Rabu (10/9) dini hari.

Baca juga:  Kapolres Gianyar Perketat Kamtibmas dan Tanggap Bencana Jelang Nataru

PS Kasubsipenmas Sihumas Polres Badung, Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti, Jumat (12/9), menjelaskan personel gabungan menyusuri aliran sungai dan wilayah tergenang dengan menggunakan peralatan SAR.

Tim Polairud bekerja keras meski dalam kondisi cuaca dan medan yang tidak bersahabat. Proses pencarian dilakukan secara hati-hati, mengingat kondisi area perumahan masih dipenuhi lumpur dan puing-puing.

“Pencarian akan terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan ini sampai korban ditemukan. Dalam kegiatan ini pentingnya sinergi antara aparat, relawan, dan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Baca juga:  Dua SD di Buleleng Terdampak Bencana, Kerusakan Capai Ratusan Juta Rupiah

Aiptu Ayu menjelaskan, kejadian ini dilaporkan oleh Jennifer Jyla Martha Augustine Boelan (19), yang merupakan anak Rio, tapi tinggal di Jalan Gunung Mandalawangi, Denpasar Barat.

Jennifer melihat status medsos kakaknya, Riviere aktif terakhir pukul 02.04 WITA. Selanjutnya pukul 12.18 WITA ia mencoba menghubungi kakaknya itu tapi tidak direspon.

Selanjutnya pukul 17.30 WITA, Jennifer bersama kerabatnya mengecek ke rumah orangtuanya dan ternyata hilang disapu banjir bandang. Peristiwa ini lalu dilaporkan ke Polres Badung.

Baca juga:  Seorang Perempuan Ditemukan Tergeletak di Lahan Kosong

Ayu berharap para korban segera ditemukan. Bencana seperti ini sebagai pengingat bahwa solidaritas dan kepedulian menjadi kekuatan utama dalam menghadapi musibah.

Di tempat terpisah, personel Unit Raimas Satsamapta Polres Badung menggelar aksi bersih-bersih di sekitar Jembatan Sading, Kecamatan Mengwi. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk respon cepat pascahujan deras yang menyebabkan tumpukan sampah, puing, dan ranting kayu menumpuk di area jembatan yang menjadi jalur vital masyarakat. (Kerta Negara/ balipost)

BAGIKAN