Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa interogasi warga NTT terlibat kericuhan di Lapangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga NTT kembali berulah di Lapangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar Timur (Dentim), Minggu (20/7) malam. Mereka berkelahi hingga saling lempar batu dan membahayakan pengunjung lainnya.

Terkait kejadian ini, personel Polsek Dentim dan Satpol PP langsung bergerak serta berhasil mengamankan 15 orang.

Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa didampingi, Senin (21/7) saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini. “Saat ini kami lakukan pendalaman. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa,” tegasnya.

Baca juga:  Gubernur Koster Inginkan Peran Strategis KPID Bali

Menurut Kompol Tomiyasa kejadian ini diduga dipicu minuman keras (miras). Awalnya mereka pesta miras, selanjutnya terjadi salam paham. Situasi memanas, mereka berkelahi dan saling lempar batu. “Ada 15 orang berhasil kami amankan di Mako Polsek Dentim,” ujar mantan Kabagops Polresta Denpasar ini. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN