AMLAPURA, BALIPOST.com – Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Bali mulai melirik fasilitas atau sarana olahraga di Kabupaten Karangasem.
Karangasem secara resmi ditunjuk menjadi tuan rumah grup B perhelatan Piala Soeratin U-17. Pertandingan akan digelar di Stadion I Gusti Ketut Jelantik, mulai 19-31 Juli 2025.
Sekretaris Askab PSSI Karangasem, I Kadek Bayu Sriarsa, pada Rabu (16/7) mengungkapkan pihak Asprov PSSI Bali telah melakukan pengecekan venue lapangan sepak bola Yowana Wijaya Amlapura dan Stadion I Gusti Ketut Jelantik. Dari hasil pengecekan dua lapangan itu, untuk Lapangan Yowana Wijaya dinilai memadai, namun perlu pemeliharaan rutin terutama terkait perataan permukaan dan drainase.
“Kalau untuk Stadion I Gusti Ketut Djelantik berpotensi menggelar kompetisi resmi tingkat provinsi maupun skala nasional, sehingga dipilih lah stadion IGKJ. Ke depan perlu lagi peningkatan standar stadion sesuai regulasi PSSI, terutama di lapangan seperti belum ada papan skor, gawang bagian jaring belum ada tiang penyangga. Sementara terkait tribun, ruang ganti pemain, ruang wasit, medis, media serta keamanan area pertandingan sudah sesuai standar,” ujarnya.
Bayu mengatakan Asprov PSSI Bali berharap ada sinergi antara pemerintah daerah dan Askab PSSI Karangasem untuk peningkatan fasilitas ini sesuai standar regulasi FIFA. “Kalau untuk kondisi cukup baik untuk kegiatan latihan dan event skala lokal. Hanya saja, perlu peningkatan fasilitas pendukung seperti ruang ganti dan pencahayaan atau lampu agar standar,” jelasnya.
Ia mengatakan penunjukan Karangasem sebagai tuan rumah Piala Soeratin U-17 merupakan suatu kebanggaan. Dari catatan Askab PSSI Karangasem dan PSSI Bali, baru pertama kali ini Karangasem menjadi tuan rumah even sepak bola Piala Soeratin tingkat provinsi.
“Astungkara hasil ini berkat komunikasi baik dan sinergi yang terjalin antara Askab PSSI Karangasem dengan pemerintah daerah Kabupaten Karangasem. Kami harap, dengan dipercayanya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Soeratin ini dapat dijadikan momentum bersejarah dalam upaya memajukan sepak bola di Karangasem kedepannya,” jelas Bayu.
Untuk diketahui, pertandingan akan dimulai dengan laga pembuka pada Sabtu 19 Juli mempertemukan antara Padangtegal FC vs Singaraja ZFP dan Bintang Bali FC vs Perseden Denpasar.
Kemudian Selasa 22 Juli, laga akan dilaksanakan oleh GMB Generation vs Padangtegal FC dan Singaraja ZFP vs Perseden Denpasar.
Selanjutnya pada Jumat 25 Juli giliran Bintang Bali FC vs GMB Generation dan Perseden Denpasar vs Padangtegal FC yang akan bertanding.
Pada Senin 28 Juli, pertandingan Singaraja ZFP vs Bintang Bali FC dan Perseden Denpasar vs GMB Generation akan digelar. Sementara di laga terakhir Kamis 31 Juli akan mempertemukan Padang Tegal FC dengan Bintang Bali FC dan GMB Generation dengan Singaraja ZFP. (Eka Parananda/balipost)
