
WASHINGTON, BALIPOST.com – Presiden AS Donald Trump berkeinginan memberikan kejutan terkait penolakannya untuk mengungkapkan rencananya terkait Rusia.
“Saya tidak akan memberi tahu Anda. Bukankah kita ingin sedikit kejutan?” kata Trump dalam rapat kabinet ketika ditanya apakah ada rencana yang akan dilakukannya setelah ia mengaku “tidak senang” dengan hasil percakapannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, seperti dilansir dari kantor berita Antara, Rabu (9/7).
Sebelumnya, Trump dan Putin telah mengadakan percakapan telepon pada Kamis (3/7).
Setelah pembicaraan tersebut, presiden AS mengatakan bahwa ia tidak senang dengan perkembangan di Ukraina, dan menambahkan bahwa tidak ada kemajuan yang dicapai dalam masalah tersebut.
Sementara dalam rapat kabinet pada Selasa, Trump sekali lagi menegaskan ketidakpuasannya terhadap Putin.
RUU tentang peningkatan sanksi terhadap Rusia yang dipimpin oleh Senator Lindsey Graham akan dibahas pada 9 Juli, kata mantan Ketua DPR AS Newt Gingrich pada Selasa. (Kmb/Balipost)