
MANGUPURA, BALIPOST.com – Warga di kawasan Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung, Selasa (24/6) dikagetkan dengan kasus ulah pati. Korban berinisial AAS (26) asal NTT ditemukan meninggal di lorong bangunan bekas hotel.
Sebelum mengakhiri hidupnya, AAS membuat video dan motifnya diduga karena asmara. Terkait kejadian ini, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Rabu (25/6) menjelaskan kasus tersebut diketahui pukul 17.37 WITA.
Seorang warga, INS (53) usai mencuci mobil dan langsung tempat parkir kendaraan tersebut. Setiba di TKP, INS hendak menutup mobil dengan cover dan saat menoleh ke arah belakang melihat sesuatu tergantung di lorong dekat garasi.
“Saksi (INS) memastikan sesuatu yang tergantung tersebut apakah boneka atau orang? Ternyata orang dan saksi langsung lari menuju rumah warga untuk memberi tahu kejadian itu,” ungkapnya.
Peristiwa ini lalu dilaporkan ke prajuru desa agar diteruskan ke pihak kepolisian. Beberapa menit kemudian anggota Polsek Kuta Selatan tiba di TKP. Hasil olah TKP, korban tergantung di kayu plafon pakai kabel, mengenakan baju kaos bertuliskan satpam dan celana PDL.
Korban memakai kalung dengan mainan cincin, tangan kanan terdapat gelang, tangan kiri menggunakan gelang tridatu, dan di jari manis ada cincin. “Jasad korban sudah dikerubuti semut. Di TKP ditemukan HP dan dompet berisi identitas korban,” tegasnya.
Usai olah TKP, jasad korban dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah, Sanglah Denpasar, menggunakan ambulans. (Kerta Negara/balipost)