Warga NTT dalam pengaruh miras ricuh di barat Lapangan Bajra Sandi, Renon, Dentim. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sekelompok warga NTT menggelar olahraga, swafoto, dan karaoke menggunakan sound system portabel di barat Lapangan Bajra Sandi, Renon, Denpasar Timur (Dentim), Minggu (4/5) sore. Mereka menggelar kegiatan sambil pesta miras jenis arak dan berakhir ricuh.

Terkait peristiwa ini, Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa menjelaskan setelah mendapat video kejadian itu langsung melakukan penyelidikan.

Dari sejumlah saksi yang dimintai keterangan, kronologinya pukul 16.00 Wita sekelompok warga NTT melaksanakan kegiatan tersebut. Saat itu beberapa warga NTT bawa minuman alkohol jenis arak.

Baca juga:  Sadar Demokrasi Untuk Nyoblos 27 Juni 2018

Selanjutnya mereka pesta miras dan pukul 16.30 WITA mulai mabuk. “Informasi saksi, salah satu dari warga mabuk tersebut menoleh rekannya yang tidak mengikuti acara minum-minuman alkohol tersebut,” ujarnya.

Ada salah satu orang dari kelompok yang tidak ikut minum miras tersebut tanpa sengaja menatap ke temannya yang minum miras. Akibatnya terjadi adu mulut dengan sesama warga NTT hingga berujung perkelahian.

Beberapa orang berupaya segera melerai kedua belah pihak yang bertikai dengan cara memikul supaya keluar dari lapangan terbuka.

Baca juga:  Dibanding Periode Sebelumnya, Triwulan I 2023 Ekonomi Bali Tumbuh Lebih Rendah 

“Saat anggota kami ke TKP, situasi sudah kondusif. Hanya ada kerumunan warga dan pihak yang bertikai sudah tidak ada lagi,” tandasnya.

Terkait peristiwa ini, menurutnya perlu koordinasi dengan Satpol PP Provinsi Bali untuk menempatkan personel di lapangan tersebut. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN