Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali yang sekaligus Tim Pemenangan Ganjar - Mahfud Bali, Wayan Koster menggunakan hak pilihnya di TPS 11, Dusun Dukuh, Desa Sembiran, Buleleng. (BP/yud)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali yang sekaligus Tim Pemenangan Ganjar – Mahfud Bali, Wayan Koster menggunakan hak pilihnya di TPS 11, Dusun Dukuh, Desa Sembiran, Buleleng, Rabu (14/2). Koster yang datang bersama istri dan anak terdaftar di DPT nomor 286.

Kedatangan Koster Bersama Istri Ni Putu Putri Suastini Koster beserta anak keduanya, Ni Made Wibhuti Bhawani (22) tepat pukul 09.30 WITA. Sementara anak pertamanya, Ni Putu Dhita Pertiwi (23) sudah lebih dulu melakukan hak pilihnya di Belanda beberapa waktu lalu.

Baca juga:  Jaga dan Lestarikan Budaya, Koster Diapresiasi Seniman

Ditemui usai pencoblosan, Wayan Koster mengatakan target pemenangan Ganjar – Mahfud di Bali turun ke angka 80 persen. Target ini diklaimnya sudah realistis serta sudah diperhitungkan. “Angka 95 persen ini sebagai spirit dan motivasi para kader yang bertarung di pileg agar bekerja ekstra keras,” ujarnya.

Ditanya terkait suara Ganjar – Mahfud di desanya, Koster optimis masyarakat sudah cerdas untuk menentukan pilihannya dan memilih pemimpin yang berkualitas. Pihaknya pin tak mempermasalahkan jika ada masyarakat yang memiliki pilihan lain. “Saya yakin, TPS di Desa Sembiran dominan memilih Ganjar-Mahfud. Mudah mudah masyarakat banyak yang menggunakan hak pilihnya hari ini,” tandasnya.

Baca juga:  Gubernur Koster Sampaikan Konsep Transformasi Ekonomi Kerthi Bali

Koster pun berharap, pemimpin yang terpilih nantinya harus memiliki komitmen serta berkontribusi untuk memajukan Bali. Menurutnya, Bali saat ini membutuhkan percepatan pembangunan, baik dari sisi budaya, infrastruktur, Pariwisata dan Pemulihan Ekonomi. “”Pertumbuhan ekonomi saat ini sudah diangka 5,7 persen. Ini nanti yang perlu ditingkatkan untuk mencapai setidaknya 6 persen,” tandasnya.

Usai melakukan pencoblosan, koster akan ke Denpasar. Koster dijadwalkan melakukan monitoring ke sejumlah wilayah, sebelum menyaksikan hasil hitung cepat di DPD PDI Perjuangan Bali. (Nyoman Yudha/balipost)

Baca juga:  Komisi II DPR RI Apresiasi Positif RUU Provinsi Bali
BAGIKAN