AMLAPURA, BALIPOST.com – Desa Adat Bugbug, Kabupaten Karangasem tetap melestarikan tradisi Selonding yang dimiliki oleh desa setempat agar tetap lestari dan tidak punah. Bahkan, untuk melestarikan tradisi Selonding itu, ditampilkan dalam kegiatan Festival Bugbug 2023 belum lama ini.

Ketua Panitia, I Wayan Pande Widiana, mengungkapkan tradisi Selonding ini dilombakan dalam festival tersebut. Ada sembilan grup yang ambil bagian. Peserta lomba ini dari seluruh Bali. Untuk peserta dibatasi karena bersifat eksplosif.

Baca juga:  Desa Adat Buungan Gelar Tradisi “Ngarauhang” Selama Sepuluh Hari

Dia mengatakan, setelah dilakukan perlombaan tersebut, nantinya juga akan dilaksanakan kegiatan seminar berkaitan dengan Selonding. Dalam seminar ini membahas tetang isu seputaran masalah kebudayaan Selonding.

Sementara itu, Kelian Desa Adat Bugbug I Nyoman Purwa Ngurah Arsana, mengungkapkan tujuan lomba selonding ini untuk menginspirasi desa-desa lain yang memiliki tradisi Selonding agar tetap dilestarikan. Selain itu juga untuk menginspirasi anak-anak muda agar mau berkreasi.

Baca juga:  Pemprov Bali Raih Penghargaan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2019

Perlu diketahui, Selonding merupakan warisan leluhur yang wajib untuk dijaga dan dilestarikan. Karena tidak semua desa adat memiliki tradisi kesenian Selonding ini. Jadi, untuk di Desa Bugbug komitmen akan terus melestarikan warisan leluhur ini. (Eka Parananda/balipost)

Simak selengkapnya di video

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *