Ilustrasi. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kericuhan terjadi di bedeng proyek, Jalan Jalan Batur Sari Gang Tunjung Sari, Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan (Densel), Senin (6/11) malam. Awalnya sejumlah buruh menggelar pesta miras jenis arak dan terjadi perselisihan karena beda komunitas. Buntutnya, Mohamad Haikael Torip Balnasi (21), Muhamad Rivaldi Bahri (17) dan Muhamad Jufri (20) dikeroyok oleh Marsel Ikbal (22) dan Antonius Rato Pati (23).

Saat dikonfirmasi terkait kejadian ini, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Selasq (7/11) menjelaskan, peristiwa tindak pidana itu terjadi pukul 21.00 WITA. Keterangan saksi, Muhamad Joko Sambang, pukul 20.00 WITA, pelaku bersama korban beserta beberapa saksi sama-sama mengonsumsi arak di TKP.

Baca juga:  Ini, Sejumlah Kasus Diatensi Selama Operasi Ketupat

Ketika sedang minum terjadi perselisihan antara Marcel Ikbal dan Muhammad Jufri diduga karena beda komunitas atau aliran perguruan bela diri. “Melihat hal tersebut saksi (Joko) menengahi dan meminta korban untuk istirahat. Tidak lama kemudian Marsel dan Jufri mencari korban di kamarnya. Selanjutnya pelaku menyerang para korban berada di kamar mengunakan kayu balok, kapak dan linggis,” ujarnya.

Akibat ulah pelaku tersebut, Haikael asal Bondowoso, Jawa Timur ini mengalami sakit di tulang rusuk, Bahri asal Jember mengalami luka robek pada kepala bagian atas dan Jufri asal Jember mengalami luka di hidung. Setelah menerima laporan kejadian itu, kata Sukadi, anggota Polsek Densel langsung ke TKP dan mengamankan para pelaku. Sedangkan para korban dibawa ke RS Bali Mandara mengunakan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Korban Lakalantas Vs COVID-19, Ini Kata Kapolresta 
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *