AMLAPURA, BALIPOST.com – Bencana tanah longsor yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Karangasem menimbun tiga orang warga, Kamis (6/7) malam. Akibat peristiwa tersebut, satu orang telah ditemukan dan dibawa ke RSUD Karangasem.
Proses pencarian kedua korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan, Jumat (7/7) pagi ini. Berdasarkan pantauan di lapangan, medan di lokasi kejadian cukup terjal karena rumah berada di bawah jurang. Tanah di lokasi kejadian juga berlumpur.
Saat ini tim gabungan beserta warga setempat masih melakukan proses evakuasi terhadap dua korban yang ada di timbunan longsor. Proses evakuasi sedikit terhambat karena hujan mengguyur.
Keponakan korban, Ketut Rudit, menuturkan, sebelum kejadian tanah longsor tersebut, wilayah setempat memang diguyur hujan deras sejak pukul 16.00 WITA. Bencana terjadi sekitar pukul 20.00 WITA.
“Sebelum kejadian, saya dengar suara gemuruh. Setelah itu saya lihat rumah korban sudah rata dengan tanah akibat disapu oleh material longsoran,” ucapnya.
Rudit mengatakan, dalam rumah tersebut ada tiga orang, yakni I Ketut Tunas, I Komang Aditya, dan Ni Nyoman Ririg. Dari tiga orang itu, Ririg ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara dua orang, yakni Tunas dan Aditya belum ditemukan.
“Saya sendiri yang menyelamatkan Ririg, tubuhnya penuh dengan lumpur dan langsung saya bawa ke RSUD Karangasem. Sedangkan Tunas dan Aditya, sampai saat ini keduanya belum juga ditemukan karena masih dalam proses pencarian oleh petugas gabungan dan warga,” kata Rudit. (Eka Parananda/balipost)
